Pelatihan Guru, Perkuat Kompetensi

Jumat 02-12-2016,16:22 WIB
Reporter : Curup Ekspress
Editor : Curup Ekspress

Dari Pembukaan Pelatihan Guru SLTA bidang IPA CURUP, CE - Para guru tingkat SLTA bidang ilmu IPA mengikuti pelatihan. Pelatihan yang dibuka secara resmi oleh Plt Kadispendik Rejang Lebong T. Samuji SPd ini dilakukan untuk memperkuat kompetensi guru agar bisa lebih profesional dan berkualitas dalam melakukan pengajaran. "Pelatihan ini bukan karena nilai Ujian Kompetensi Guru (UKG) yang di bawah rata-rata namun bisa diikuti oleh semua guru agar lebih kompeten dan profresional dalam memberi pelajaran kepada anak didiknya," katanya.

Oleh karena itu, Samuji menegaskan bahwa perlu adanya perubahan orientasi para guru yang ikut pelatihan ini bukan hanya karena nilai UKG nya rendah. Namun lebih karena sebuah kebutuhan untuk meningkatkan kompetensi.

"Peserta pelatihan ini adalah guru yang UKG nya di bawah rata-rata, berarti Rejang Lebong ini masih banyak (guru, red) yang belum di atas rata-rata. Ini sangat disayangkan karena seharusnya pelatihan ini bukan untuk memperbaiki nilai tapi untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi," ujarnya. Samuji juga menyampaikan saat ini untuk pelatihan sendiri yang dilakukan oleh PBD sangat lah minim, sehingga pelatihan peningkatan lebih banyak menungu program dari pemerintah pusat. "Sehingga kalau rendah memang tidak bisa dipungkiri. Pelatihan saja sangat sedikit," sampainya.

Terkait hal tersebut juga pihaknya akan coba mencanangkan pelatihan secara mandiri. Pelatihan ini akan dilakukan di setiap mata pelajaran dan bukan hanya IPA saja, dan dananya akan diambil dari dana tunjangan sertifikasi yang didapat oleh guru. "Wacananya seperti itu namun sampai saat ini hal tersebut sedang menunggu persetujuan dari pusat untuk bisa langsung dilakukan. Kalau dari intrukstur sudah kita miliki, tinggal eksekusi saja. Inilah yang akan kita coba lakukan ke depannya," jelas Samuji.

Sementara itu PPTK penangguangjawab kegiatan pelatihan, Emiliah SSos MPd menyampaikan bahwa pelatihan guru kali ini diikuti oleh 77 orang guru yang terdiri dari, guru IPA Fisika 22 orang, guru IPA Kimia 27 orang, dan guru IPA Biologi 28 orang. Pelatihan ini sendiri dilakukan selama enam hari. "Tak bisa dipungkiri bahwa semua peserta pelatihan guru ini semuanya adalah guru yang nilai UKG nya rendah," sampainya. (CE1/krn)

Tags :
Kategori :

Terkait