Pedagang Buah Padati Jalan, Sebabkan Kemacetan di Air Rambai

CURUP, CE - Jika sebelumnya pedagang buah ramai dijumpai dijalan Sukawati. Saat ini pedagang buah telah pindah dijalan Air Rambai. Tepatnya didepan SDN 01 Rejang Lebong, dan SDN 02 Rejang Lebong. Dengan kondisi ini, acap kali membuat jalan macet karena setengah jalan telah digunakan oleh para pedagang.

"Kita sebenarnya keluhkan ini, karena kita mau cepat pasti macet di daerah ini. Dengan adanya pedagang buah dan pedagang lainnya yang memang mereka ini memakan setengah jalan, jadi mobil tidak bisa dua jalan di jalan ini," ujar Yanto (36) pengendara roda empat yang melintas.

Yanto menjelaskan terlebih pada saat siswa pulang sekolah jalan ini pasti padat, karena sudah setengah jalan digunakan pedagang ditambah dengan kandaran yang menjemput siswa pulang sekolah, sehingga harus antari seharusnya Rejang Lebong sendiri miliki wadah untuk pedagang ini agar tidak padati jalan Rejang Lebong, yang membuat jalan Rejang Lebong seolah tidak tertib.

"Mereka ini seharusnya diberikan wadah satu tempat yang dibiarkan berceceran seperti ini," ungkapnya.Disamping itu salah seorang pedang, Muslim (30) menyampaikan jika mereka berdagang di lokasi tersebut, mengingat jalan ini ramai dan perlintasan antar kota, atau kabupaten, dan lokasi ini sendiri strategis untuk berjualan jika pihaknya ditempat lain maka keuntungan pihaknya sedikit sekali.

"Ya kita pihak jualan di sinilah, untuk urusan macet jalan ini kan sudah macet dari dulu," ujarnya.Sementara itu pihak kedu a sekolah sendiri cukup keberatan, karena dengan dampak dari pedagang ini, namun jika tidak diizinkan maka ini berhubungan dengan ekonomi orang, dengan itu pihaknya hanya mengimbau agar lebih tertib dan jangan lupa menjaga kebersihan. "Itu saja, karena ini berhubungan dengan perut orang lain," pungkas Kepala SDN 02 Rejang Lebong Mega Eriani SPd. (CE1)