CURUP, CE - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Rejang Lebong, memberikan lampu hijau bagi umat Islam untuk menyelenggarakan salat Idul Adha sekaligus penyembelihan hewan kurban di tempat tebuka. Dimana pihaknya sudah menyampaikan kepada seluruhnya KUA yang ada di Rejang Lebong, jika pelaksanaan salat Idul Adha Tahun 1441 H/2020 M dibolehkan untuk dilakukan di lapangan, masjid, maupun di ruangan.
"Sudah ada keputusan jika, untuk solat idul adha ini, diera new normal sudah boleh dilakukan," sampai Kakan Kemenag Rejang Lebong Drs Lapulangi, Jumat (10/7) kemarin di Rejang Lebong.
Kendati diperbolehkan, namun masyarakat atau pihak pengelola atau panitia solat harus tetap memperhatikan protokol kesehatan dan ketersediaan sarana cuci tangan, sabun, handnitizer, serta pembatasan jarak dengan memberikan tanda khusus minimal 1 meter.
"Serta dalam pelaksanaannya harus mengoptimalkan pengawasan akses masuk tempat pelaksanaan salat Idul Adha," ungkapnya.
Pihaknya tetap mengingatkan soal pademi corona virus disease 2019 (Covid-19) belum berakhir. Pihaknya juga mengimbau agar pelaksanaan salat dan khutbah Idul Adha dipersingkat tanpa mengurangi ketentuan syarat dan rukun serta tidak menjalankan kotak amal. Ditambah dengan penyembelihan hewan kurban harus mematuhi physical distancing dan kebersihan personal panitia.
"Panitia yang melakukan penyembelihan, pengulitan, pencacahan, pengemasan, dan pendistribusian daging hewan harus menggunakan masker, pakaian lengan panjang, dan sarung tangan selama di area penyembelihan" terangnya.
Dimana pihaknya juga akan memberikan SE mengenai aturan solat idul adha dan penyembelihan hewan kurban tersebut kepada masyarakat dan pengelola masjid, dengan menerbitkan SE, sehingga mereka bisa menjadikan patokan dan pedoman dalam mempersiapkan berlangsung nya Idul Adha tahun ini.
"Kami juga tetap mengajak masyarakat untuk tetap waspada dengan kemungkinan penyebaran covid 19, yang ada di Rejang Lebong, dengan meningkatkan kesadaran dalam menerapkan protokol kesehatan dan dalam menjaga diri masing - masingnya," pungkasnya. (CE1)