Berikut liputannya.
SARI, CURUP
ADA sekitar 100 tanaman bonsai yang dipamerkan. Terdiri dari puluhan bentuk yang berbeda seperti siput, ayam, laba-laba, kura-kura, ikan, kalajengking dan lain-lain. Selain bentuk, jenis kelapanya pun bervariasi dan setiap kelapa memiliki ciri khas masing-masing.
"Untuk kelapanya itu semua jenis kelapa, ada gading kuning, kelapa puyuh, hibrida dan lain-lain," jelas Joni (35) salah satu penggerak komunitas.
Adapun media tanamnya bisa di air, pasir, tanah dan bahkan dapat tumbuh tanpa media tanam. Selain untuk dipajang, bonsai-bonsai kelapa itupun diperjual belikan, mulai dari harga 300rb-7juta, sesuai dengan bentuk dan ketelitian dalam merawat bonsai kelapa tersebut.
"Untuk harga itu sudah tercantum, karena untuk perawatannya juga lumayan harus teliti, jadi disitulah kenapa bonsai kelapa ini dibandrol agak lebih tinggi," ungkap Yoni (47).
Inilah aneka bentuk bonsai kelapa yang dipamerkan di Lapangan Setia Negara Curup kemarin.
Komunitas ini gabungan dari orang-orang yang mempunyai hobby mengkreasikan tanaman kelapa menjadi bentuk kelapa yang berbeda dari biasanya. Tujuan dari terselenggaranya acara merupakan keinginan para anggota untuk berkumpul, ngobrol dan sharing serta berbagi informasi untuk masyarakat yang datang mengenai tanaman kelapa bonsai.
"Tahun depan akan lebih banyak lagi event yang akan digelar selain pameran, untuk saat ini kita hanya dapat izin 2 hari saja dan kami mentaati tata tertib yang ada," jelasnya.
Dalam agenda dihadiri lebih dari 30 anggota serta tempat ini dibuka untuk umum dan tetap mentaati protokol kesehatan yang ada. salah satu pengunjung menggungkapkan bahwa pameran ini boleh diadakan setiap tahun karena tanaman yang dipajang sangat unik.
"Untuk event ini kalau boleh diadakan setiap tahun, karna unik dan bentuknya lucu-lucu" ungkap Lia (30) salah satu pengunjung. (**)
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: