BENGKUKU, CE - Calon Gubernur Bengkulu nomor urut 3 Agusrin M Najamudin yang berpasangan dengan DRl HM Imron Rosyadi MM menyesalkan tindakan membatasi akses kawasan Sport Center dengan dipagari tembok beton. Padahal kawasan yang dibangun pada era kepemimponan Agusrin saat menjabat sebagai gubernur tersebut bertujuan supaya bisa dimanfaatkan masyarakat secara luas.
"Jangan karena kehendak segelintir orang, fasilitas publik itu malah menutup akses bagi rakyat kecil," sampai Agusrin, Rabu (25/11) kemarin.
Bagi Agusrin, kepentingan rakyat lebih utama dibandingkan kepentingan apapun. Dia berjanji jika menang pilkada dan dilantik menjadi gubernur, pagar beton pembatas kawasan Sport Center itu akan dibongkar dan diratakan dengan tanah.
"Tidak ada alasan dan argumen apapun, itu akan saya bongkar habis," ujarnya.
Agusrin juga menyayangkan bangunan menara pemantau Tsunami di depan rumah dinas Gubernur Balai Raya Semarak Bengkulu yang tidak dirawat bahkan dalam kondisi sangat mengkhawatirkan.
Fungsi utama menara itu dibangun adalah untuk memantau kondisi Bengkulu yang memang tercatat sebagai wilayah rawan gempa. Keberadaan View Tower juga menjadi salah satu simbol wilayah yang tidak ada si daerah lain.
"Merawatnya saja susah, entah apa yang ada di fikiran mereka, lihat fungsinya untuk keselamatan rakyat," pungkasya. (***)
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: