CE ONLINE -Sejumlah Satuan Pengamanan atau Satpam di Kabupaten Lebong sudah memakai seragam baru. Seperti diketahui seragam satpam tersebut sebelumnya berwarna putih biru dan pada bulan Februari mulai di berlakukan seragam berwarna coklat yang mana identitas warna coklat tersebut mirip dengan seragam polisi.
Hal tersebut membuat Mantan Bupati Lebong H. Rosjonsyah SIP MSi bangga di karenakan dengan adanya seragam satpam yang baru bisa menambahkan kebanggaan tersendiri terlebih lagi untuk memuliakan profesi satpam, dan menambah pergelaran fungsi kepolisian di tengah-tengah masyarakat.
"Semoga pelayanan dan keamanan di kabupaten Lebong ini bisa terjaga dan aman, terlebih pesan saya untuk seragam yang baru dapat memuliakan profesi satpam dan satu lagi jangan sampai disalah gunakan," ungkapnya.
Sementara itu, Kabag Umum dan Perlengkapan Setda Lebong, Jon Hendi membenarkan telah adanya migrasi seragam Satpam di daerah itu. Perubahan seragam Satpam diatur dalam Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pengaman Swakarsa.
"Ya benar, tapi yang menggunakan seragam itu khusus yang sudah melaksanakan pendidikan dasar (diksar)," ujarnya saat di wawancarai CE, Kamis (18/2).
Selanjutnya Jon juga menjelaskan , untuk teknisnya sendiri sepenuhnya sudah diatur dan di awasi panwas. Mengingat petugas security di Setda menggunakan jasa pihak ketiga.
"Teknisnya ke Panwasnya. Karena itu pihak ketiga. Itu (wajib) kalau sudah diksar," katanya.
Disisi lain, Koordinator Satpam Wilayah Lebong, Yulisman menyebut jika total Satpam di Lebong dibawah PT DOA berjumlah 23 orang. Masing-masing, 10 orang di Setda, 5 orang di BKD, 3 orang di Masjid Agung Sultan Abdullah, dan 5 orang di Dinas Penanaman Modal PTSP.
"Iya karena sekarang semua Satpam diwajibkan ganti seragam berdasarkan Perkap," paparnya. (CE8)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI: