CE ONLINE - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Rejang Lebong menyampaikan jika sampai dengan saat ini baru 16 desa dari 122 desa yang melakukan pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD). Adapun dana ADD dan DD 16 desa yang sudah mengurus tersebut sudah direkening masing - masing.
"Diluar itu ada 3 desa lagi yang masih dalam proses menuju menuju pencarian, dimana selebihnya belum sama sekali melakukan pengajuan pencairan," sampai Kadis PMD Rejang Lebong Suradi Rifai, kemarin di Rejang Lebong.
Adanya 16 desa yang sudah cair tersebut pihaknya meminta untuk sesegera mungkin direalisasikan sesuai dengan aturan yang berlaku. Termasuk 8% untuk penanganan covid 19 dimasing - masing desa, ditambah dengan Bantuan Langsung Tunai (BLT) DD di Rejang Lebong, dimana keduanya ini wajib dilakukan pihak desa.
"Ini sesuai dengan aturan yang terbaru pada tahun 2020 lalu," terangnya.
Serta pihaknya juga meminta pada seluruh desa yang belum sama sekali mengajukan pada pihaknya, untuk sesegera mungkin mengajukan, agar bisa lebih cepat pula ADD dan DD direalisasikan ditengah masyarakat, kendati demikian agar dapat dipercepat, pihaknya juga enggan, ada desa yang kekurangan syarat dokumen yang diperlukan.
Pasalnya pihaknya sendiri akan dengan tegas menolak jika memang ada dokumen - dokumen yang menjadi syarat belum dilengkapi pihak desa.
"Kita tidak menghambat, namun kita enggan pihak pemdes abai dalam dokumen tersebut," ujarnya.
Dengan itu silahkan ajukan dengan kelengkapan berkas yang menjadi syarat, secepat mungkin, dimana anggaran desa ini harus direliasikan sesegera mungkin. Pasalnya realisasi anggaran DD dan ADD di Rejang Lebong ikut menjadi salah satu pemicu perputaran uang di Rejang Lebong, yang berdampak pada perekonomian di Rejang Lebong. (CE1)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI: