BPBD : 4 Desa Rawan Banjir
CE ONLINE - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepahiang Ir. Taufik kembali mengingatkan kepada masyarakat terkhusus pada 4 titik daerah rawan bencana banjir di 2 desa dalam Kecamatan Ujan Mas, 1 desa Bermani Ilir dan 1 desa di Kecamatan Seberang Musi.
Hal tersebut disampaikan Taufik, mencermati perkiraan cuaca yang disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang memprediksi puncak curah hujan tinggi di Kabupaten Kepahiang masih akan terus terjadi hingga akhir April mendatang.
Disampaikan Taufik berdasarkan pemetaan BPBD, 4 titik daerah rawan terjadinya banjir pada musim hujan seperti yang terjadi saat ini adalah, Desa Tanjung Alam, Desa Air Hitam di Kecamatan ujan Mas, Kelurahan Keban Agung Kecamatan Bermani ilir dan Desa Air Pesih Kecamatan Seberang Musi.
"Ini hanya prediksi, dan kita tidak tahu kapan bencana alam itu terjadi, menurut dari prediksi dari BMKG jika kondisi cuaca ekstrem dengan curah hujan yang tinggi masih terus terjadi hingga April. Artinya hingga dengan Bulan Mei kedepan, kita tetap selalu waspada, dan harus meningkatkan kewaspadaan terutama dibeberapa titik wilayah yang berdasarkan pengalaman memang masuk dalam wilayah rawan terjadinya bencana banjir," ungkap Taufik.
Selaku OPD yang bertanggung jawab terhadap musibah bencana alam dan non alam di Kebupaten Kepahiang ini. Tegas Taufik BPBD Kepahiang selalu siaga selama 24 jam jika suatu sat dibutuhkan untuk membantu masyarakat.
Masih menurut Taufik sebagai penyambung informasi yang cepat dari setiap wilayah di Kabupaten Kepahiang kepada pihaknya jika terjadi bencana yang diperlukan upaya penanganan yang cepat BPBD Kepahiang telah membentu satga kebencanaan disetiap desa. Yang tentunya juga ditegaskan Taufik, BPBD mengharapkan adanya kerjasama dengan masyarakat, khusunya pada wilayah wilayah rawan terjadinya bencana alam.
"Untuk tingkat peta kerawanan terjadinya bencana 8 Kecamatan di Kepahiang ini semuanya memiliki tingkat kerawanan, hanya saja untuk tingkat kerawanan banjir dalam kondisi curah hujan yang tinggi seperti sekarag ini ada 4 desa Air hitam, Tanjung Alam, Keban Agung dan Air Selimang," sebutnya.
Dikatakannya, khusus dari 4 desa tersebut BPBD sudah mensiagakan beberapa peralatan yang bisa membantu warga jika satu saa terjadi bencana. Seperti perahu karet dan pelampung, yang saat ini disiagakan di Desa tanjung Alam Ujan Mas.
Untuk wilayah lain yang juga masuk dalam peta kerawanan terjadinya bencana alam seperti longsor, angin puting beliung. Hal yang sama ditegaskan Taufik untuk tetap meningkatkan kewaspadaan akan terjadinya bencana alam tersebut. Kerena bencana alam menurut Taufik kita bisa diprediksi kapan terjadinya.
"Tadi untuk prediksi cuaca ekstri seperti yang terjadi sekarang ini masing akan terjadi hingga akhir April, jadi kami harap tetap selalu waspda dan selalu koordinasi dan informasikan kepada kami jika terjadi bencana alam agar kita bisa secara bersama sama meminimalisir terjadinya korban dan kerugian yang besar dari setiap bencana alam. Kami siap siaga selama 24 jam jika dibutuhkan," tukas Taufik (CE7)