CE ONLINE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang tahun depan mewacanakan akan melakukan tes urine bagi kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN). Hal tersebut guna memastikan tidak ada peredaran dan penyalahgunaan narkoba pada ASN. Ini sebagaimana disampaikan Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kepahiang, Zidan Jauhari SPd MM.
"Untuk tahun ini sebenarnya kita ada mengagendakan pelaksanaan tes urin untuk ASN, tetapi karena adanya pandemi Covid-19 dan keterbatasan anggaran jadi belum bisa kita laksanakan," ungkap Jauhari.
Dikatakan Jauhari, namun demikian pihaknya akan tetap mengagendakan hal tersebut pada tahun 2022 mendatang dan akan diajukan pada pembahasan APBD 2022.
"Insya Allah 2022 kalau dianggarkan," ujarnya.
Jauhari menyebutkan, untuk melaksanakan test urin untuk kalangan pejabat dan ASN di Kabupaten Kepahiang, diperkirakan membutuhkan anggaran Rp 1 miliar lebih.
"Hitungan kami lebih dari Rp 1 miliar, karena direncanakan tidak hanya kalangan ASN, tetapi pejabat dan anggota DPRD Kepahiang semuanya akan megikuti pelaksanaan test urine yang kita agendakan tahun depan," ucapnya.
Harapan Jauhari, rencana kegiatan ini dapat dukungan dari DPRD Kepahiang, karena berkaitan dengan anggaran yang nanti baru akan disampaikan pihaknya pada pembahasan APBD 2022. Lebih lanjut disampaikan Jauhari, dengan adanya pelaksanaan test urien bagi kalangan ASN dan pejabat dilingkungan Pemkab Kepahiang, dapat membantu pemerintah dalam penekanan penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Kepahiang. (CE7)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI: