Jalan Lintas Curup-Lebong Langganan Longsor

Jumat 11-02-2022,10:14 WIB
Reporter : Sari Apriyanti
Editor : Sari Apriyanti

CURUP EKSPRESS.COM, LEBONG - Bupati Lebong, Kopli Ansori meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu untuk mengalihkan kewenangan penanggulangan bencana ke daerah. Hal ini menyikapi jalan lintas Curup-Lebong menjadi langganan longsor yang hingga saat ini belum ada penanganan dari Pemprov Bengkulu yang memiliki kewenangan untuk itu.

"Apabila tidak ada penanggulangan dari Provinsi maka kita minta penanggulangan Bencana di alihkan ke daerah," tegas Bupati.

Dijelaskan Bupati, kawasan jalur lintas Lebong-Curup itu sudah seharusnya di tanggulangi. Karena menurut Bupati, kawasan itu setiap memasuki musim penghujan selalu menjadi langganan terjadinya longsor.

"Saya kecewa dengan pemerintah provinsi seharusnya bencana seperti yang terjadi di Lebong ini pemprov cepat mengambil tindakan dan memberikan solusi," ucapnya.

Kekecewaan Bupati ini juga memuncak ketika dirinya langsung meninjau langsung titik lokasi Longsor yang terjadi di Desa Suka Sari Kecamatan Lebong Selatan pada Rabu (10/2) kemarin.

"Karena itu, kita akan kita tangani persoalan ini melalui anggaran Pemkab Lebong," ucap Bupati.

Bahkan atas kondisi itu juga, Bupati telah memerintahkan Dinas PUPR-Hub Lebong untuk segera merancang pemangkasan tebing dilokasi tersebut.

"Terutama di sepanjang jalan lintas Lebong-Curup khususnya di Desa Talang Ratu hingga Rimbo Pengadang," sampainya.

Selain itu, Bupati berpesan kepada Wakil Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah yang juga menjadi salah satu putra daerah Lebong sekaligus mantan Bupati Lebong dua periode untuk lebih memberikan perhatian terhadap tanah kelahirannya tersebut. Pasalnya kerusakan pada aset milik Pemprov Bengkulu tersebut sudah sering kali dilaporkan namun belum ditindaklanjuti hingga saat ini.

"Hampir 90 persen masyarakat mendukung beliau menjadi wagub, masyarakat tidak pernah meminta banyak, mereka hanya menginginkan ruas jalan yang berada di lokasi itu diperbaiki, sehingga Lebong ini tidak terkesan terabaikan," tandasnya. (CE8)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

Tags :
Kategori :

Terkait