CURUPEKSPRESS.COM, REJANG LEBONG - Guna melakukan penguatan terhadap kelembagaan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID). Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Rejang Lebong pada Rabu (23/3) kemarin melakukan bimbingan teknis (Bimtek) aplikasi bersama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten RL.
Selain penguatan PPID, pelaksanaan Bimtek yang dipusatkan di aula Hotel Mutiara tersebut juga melaksanakan Bimtek Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional- Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR).
Kadis Kominfo Kabupaten RL, Dodi Sahdani S Sos MSi mengatakan keterbukaan informasi publik (KIP) menjadi hal penting dan vital saat ini. Bahkan KIP ini selalu menjadi sorotan oleh Ombudman. Makanya, Diskominfo Kabupaten RL melakukan Bimtek dan sosialisasi penguatan kelembagaan PPID dan SP4N-LAPOR.
"Bimtek dan sosialisasi perlu kita lakukan. Sehingga KIP di Kabupaten Rejang Lebong benar-benar berjalan sebagaimana mestinya," ujarnya.
Menurut Dodi, Kabupaten RL yang dinobatkan sebagai Kabupaten informatif ini harus terus eksis dalam memberikan keterbukaan informasi publik. Bahkan pada kesempatan ini, pihaknya mengajak kepada OPD-OPD untuk bersama-sama untuk melakukan itu.
"Dengan bimtek dan sosialisasi, kami berharap kedepan OPD-OPD ini terus mengupdate dokumen-dokumen yang berkaitan dengan keterbukaan informasi publik. Misal berkaitan dengan Perbup dan dokumen lainnya, yang bisa diakses oleh masyarakat. Selain itu, kami berharap kegiatan ini juga dapat meningkatkan skill di bidang IT kalangan operator dan tenaga administrasi di OPD masing-masing," sampainya.
Sementara itu, Assisten II Setdakab RL Dr Asli Samin mengatakan bimtek dan sosialisasi yang dilakukan oleh Diskominfo RL ini penting dilakukan. Hal ini guna membangkitkan kembali terkait penggunaan aplikasi tersebut. "Sebenarnya aplikasi sudah lama, namun karena kegalauan menghadapi covid-19 sehingga adem ayem. Makanya dengan sosialisasi, yang pesertanya selain dari tenaga administrasi juga ikut serta dihadiri oleh Camat. Dengan harapan, setelah Bimtek ini mereka mengerti dan paham serta mampu mengoperasikan e-Lapor itu dan laksanakan itu," katanya.
Dari situ juga, kata Asli mantan Kepala Bappeda RL ini tentu mereka akan paham, bagaimana menanggapi aduan dari masyarakat. Dan tentu sebut Asli, adanya aplikasi ini juga akan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan dari pemerintah.
"Jadi tidak ada alasan lagi, OPD dibidangnya masing-masing untuk merespon itu. Mudah-mudahan kedepan, pelayanan publik di Kabupaten Rejang Lebong ini akan semakin baik lagi," pungkasnya.