CURUPEKSPRESS.COM, LEBONG - Bencana tanah longsor kembali terjadi di wilayah Kabupaten Lebong. Kali ini, longsor tersebut terjadi pada Sabtu (16/4) sore sekira pukul 17.45 WIB di ruas jalan Desa Tambang Sawah Kecamatan Pinang Belapis.
Informasi diperoleh CE, jika titik longsor itu terjadi di 2 titik lokasi berbeda, pertama di perbatasan Desa Bioa Putiak dengan Desa Tambang Sawah. Titik kedua terjadi di sekitar penghujung desa Tambang Sawah ke arah Ketenong. Akibat dari longsor tersebut, Desa Tambang Sawah sempat mengalami macet hingga berjam jam.
"Hujan deras dengan intensitas tinggi berjam-jam melanda kawasan Lebong pada Sabtu (17/4) kemarin. Hal ini lah yang menyebabkan tebing di pinggir Desa Bioa Putiak dengan Desa Tambang Sawah dan desa Tambang Sawah ke arah Ketenong terjadi longsor," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebong, Fahrurozi S. Sos.
Disampaikan Fahrurozi, terjadinya longsor didaerah itu sempat menyebabkan arus lalu lintas mengalami kemacetan hingga kurang lebih 5 jam. Hal ini dikarenakan bongkahan longsor yang begitu berat dan keterbatasan alat yang dimiliki BPBD.
"Alhamdulillah atas kejadian ini Dinas PUPR-Hub langsung mengerahkan alat berat serta dibantu dengan pihak Koramil, Bhabinkamtibmas dan personil TRC (Tim Reaksi Cepat) jalan yang terkena longsor itu sudah bisa dilewati, kurang lebih pukul 23.52 WIB," ujarnya.
Atas peristiwa tersebut ia mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat melintas di jalan tersebut. Terlebih lagi saat hujan turun.
"Meski sudah bisa di lalui namun kira tetap mengimbau para pengendara selalu berhati hati dikarenakan saat ini jalan itu masih licin dikarenakan masih tersisanya beberapa material longsor," tandasnya. (CE8)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: