Lanjutnya, orang yang terjangkit HIV/Aids dapat terjadi melalui kontak dengan cairan tubuh penderita, seperti darah, sperma, cairan vagina, cairan anus, serta ASI.
"Perlu diketahui juga kalau penyakit ini tidak menular melalui udara, air, keringat, air mata, air liur, gigitan nyamuk, atau sentuhan fisik," jelasnya.
BACA JUGA:Manfaatkan Kucuran DAK, Pesan Dewan Jangan Sampai Tak Realisasi
BACA JUGA:Komisi I Hering Bersama WCC dan OPD, Ini Bahasannya..
Masih dikatakan Titin, HIV/Aids adalah penyakit seumur hidup. Dengan kata lain, virus HIV akan ada dan menetap di dalam tubuh penderita seumur hidupnya.
Meskipun sampai saat ini belum ada metode pengobatan untuk mengatasi penyakit tersebut, akan tetapi ada obat yang bisa memperlambat perkembangan penyakit ini dan dapat meningkatkan harapan hidup penderita.
"Kita perlu waspada dengan penyakit ini, bahkan seperti kita tahu tidak sedikit orang yang terjangkit bisa sampai mengakibatkan orang itu meninggal dunia," imbuhnya.