LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Lebong mencatat jika pada semester II tahun 2022, ada penambahan penduduk sebanyak 1.948 jiwa.
Ini berdasarkan rilis Data Konsolidasi Bersih (DKB) terbaru yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri RI.
Kabid Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan (PDIP) Disdukcapil Lebong, Tri Handayani M Si mengatakan sesuai DKB Semester II total jumlah penduduk Lebong sebanyak 112.181 jiwa.
Jumlah tersebut meningkat bila dibanding dengan jumlah penduduk Semester I tahun 2022 sebanyak 110.233 jiwa.
BACA JUGA:Warga Jangan Jemur Hasil Panen di Jalan
BACA JUGA:Akses Jalan Wisata Rusak Parah, Warga Air Putih Minta Diperbaiki
Artinya ada penambahan sekitar 1.948 jiwa penduduk yang tersebar di 12 kecamatan dalam Kabupaten Lebong.
"Sesuai DKB terbaru yang dirilis Kemendagri ada penambahan sekitar 1.948 jiwa penduduk Lebong. Penambahan ini lebih banyak dibanding pada Semester sebelumnya yang angkanya tercatat kisaran ratusan jiwa saja," ungkap Tri sapaan akrabnya.
Menurut Tri, ada beberapa faktor membuat tingginya penambahan jumlah penduduk Lebong, seperti tingginya angka kelahiran, pendatang baru, hingga surat edaran bupati pada beberapa waktu lalu yang mewajibkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkab Lebong, agar memiliki KTP Lebong sebagai syarat untuk mendapatkan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP).
"Faktor utama itu karena angka kelahiran terus meningkat, kedua adanya kebijakan yang mewajibkan seluruh ASN memiliki KTP Lebong," sampainya.
BACA JUGA:Warga Jangan Jemur Hasil Panen di Jalan
BACA JUGA:Bangunan Produksi Jeruk Gerga Belum Juga Berfungsi
Disebutkannya, adapun sebaran 112.181 jiwa penduduk Lebong itu meliputi, Lebong Utara 17.310 jiwa, Lebong Atas 6.280 jiwa, Lebong Tengah 11.686 jiwa, Lebong Selatan 15.744 jiwa, Rimbo Pengadang 5.005 jiwa, Topos 6.636 jiwa, Bingin Kuning 11.114 jiwa, Lebong Sakti 9.523 jiwa, Tubei 7.886 jiwa, Amen 9.209 jiwa, Uram Jaya 5.745 jiwa dan Pinang Belapis 6.043 jiwa.
"Sejauh ini 2 kecamatan masih memegang rekor tertinggi jumlah penduduk terbanyak, yaitu Kecamatan Lebong Utara dan Lebong Selatan, yang memang merupakan wilayah padat penduduk," bebernya.
Sementara itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat Lebong untuk tetap tertib dalam data kependudukan, terutama bagi warga yang anggota keluarganya bertambah diharapkan agar dapat memperbarui kartu keluarga, serta membuat akte kelahiran terhadap anaknya.