Selain itu, kekurangan protein juga bisa membuat kolagen menurun.
Kolagen adalah protein, dan kekurangan asupan protein dalam diet dapat menghambat produksi kolagen dalam tubuh.
4. Kurang Tidur dan Stres
Kurang tidur dan stres berlebihan dapat memicu pelepasan hormon kortisol yang merusak kolagen dan menghambat regenerasi kulit.
Kurang tidur juga mengganggu siklus regenerasi kulit, yang berdampak pada produksi kolagen yang kurang optimal.
BACA JUGA:
- Fakta Menarik Tentang Buah Pepaya: Kaya Vitamin dan Mineral Hingga Meningkatkan Produksi Kolagen
- Kaya akan Gizi! Tiga Tumbuhan Liar Ini Bisa Anda Konsumsi
5. Mandi dan Membasuh Wajah dengan Berlebihan
Menggunakan air panas saat mandi atau membasuh wajah secara berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi kulit dan penurunan produksi kolagen.
Kolagen adalah komponen penting dalam kesehatan kulit yang dapat terpengaruh oleh kebiasaan sehari-hari yang sering kali jarang disadari.
Untuk menjaga kesehatan kulit dan produksi kolagen yang optimal, penting untuk menggunakan tabir surya, menghindari paparan sinar matahari berlebihan, mengadopsi pola makan sehat, tidur yang cukup, dan mengelola stres dengan baik. Selain itu, menghindari kebiasaan merokok dan perawatan kulit yang terlalu keras juga akan membantu menjaga kelembaban dan elastisitas kulit.
Dengan melakukan perubahan kecil dalam kebiasaan sehari-hari kita, kita dapat melindungi dan mempertahankan kesehatan kulit yang optimal serta mengurangi penurunan kolagen
BACA JUGA:
- Jadwal Skincare Routine di Malam Hari, Jaga Kulit Tetap Sehat
- Merawat Kulit Badan Itu Mudah Loh, Yuk Ikuti Tips Ini..