Properti yang terawat dengan baik, memiliki struktur yang kokoh, dan desain yang modern biasanya akan dihargai lebih tinggi. Renovasi atau perbaikan yang baru juga dapat meningkatkan nilai properti.
3. Ukuran dan Tata Letak
Ukuran tanah dan bangunan serta tata letak ruang mempengaruhi harga properti. Properti dengan luas tanah dan bangunan yang lebih besar cenderung memiliki harga yang lebih tinggi.
Tata letak yang efisien dan fungsional juga bisa menambah nilai.
BACA JUGA:Tips Membeli Motor di Pameran Otomotif
BACA JUGA:Perhatikan Dulu Hal Ini Sebelum Mengajukan Kredit Motor
Prinsip dasar ekonomi juga berlaku dalam pasar properti. Jika permintaan terhadap properti di suatu area melebihi penawaran, harga cenderung meningkat.
Sebaliknya, jika ada banyak properti yang tersedia namun sedikit pembeli, harga bisa menurun.
5. Kondisi Ekonomi
Kondisi ekonomi secara keseluruhan mempengaruhi harga properti.
Faktor-faktor seperti tingkat inflasi, suku bunga, dan pertumbuhan ekonomi dapat berdampak pada daya beli masyarakat dan, pada gilirannya, mempengaruhi harga properti.
BACA JUGA:Perhatikan Dulu Hal Ini Sebelum Mengajukan Kredit Motor