Bupati: Pemimpin Harus Menghargai Bawahan

CURUP, CE - Perubahan nomenklatur baru serta pejabat yang juga ikut baru, Bupati Rejang Lebong Dr H. Ahmad Hijazi SH MSi mengingatkan bahwa keberhasilan pemimpin SKPD terletak pada bawahanya. "Seorang kepala SKPD atau badan tidak akan berhasil dalam menjalankan program kerjanya jika tidak dibatuh oles kepala bidang dan stafnya," kata Hijazi.

Lebih jauh dikatakan Bupati, bahwa seorang kepala dinas tidak akan bisa mengerjakan seluruh tugas sendirian jika tidak dibantu. Begitu juga dengan dirinya  tidak akan bisa memajukan Rejang Lebong dengan sendirian jika tidak dibantu para kepala SKPD. "Sehingga ciptakanlah kerjasama yang baik dan efektif antara pimpinan dan bawahan. Dengan pola saling menghargai dan mendukung insya Allah bisa terwujud dengan baik," sampainya.

Dikatakan kembali oleh Hijazi juga harus ada komunikasi yang baik antara pimpinan dan bawahan. Terutama dalam melaksanakan semua tugas. "Jika pimpinannya cuek dan acuh saja dengan bawahannya tanpa ada komunikasi yang baik akan bagaimana pekerjaan itu dilakukan maka mustahil pekerjaan itu akan bisa berhasil dilakukan. Namun sebaliknya jika ada komunikasi yang baik antara pimpinan dan bawahan maka semua perkejaan bisa diselesaikan dengan baik pula dan akan ada solusi atas kendala yang terjadi," terangnya.

Dengan adanya komunikasi ini juga lanjut Hijazi maka para kepala dinas bisa mengetahui apa-apa saja bidang pekerjaan yang dilakukan. "Di Rejang Lebong ini masih ada kepala dinas yang tak paham akan bidang pekerjaanya. Untuk itu perlu komunikasi dengan bawahan yang sudah paham dengan bidang pekerjaan. Lagian yang berganti itu hanya kepalanya saja sedangkan staf yang dibawah tidak banyak yang berubah. Otomatis ini bisa memberitahu lajur tugas tersebut," ujarnya.

Sementara itu menyikapi pernyataan Bupati yang mengatakan masih ada kepala dinas yang belum paham akan bidang kerjanya, Sekda RA Denni SH MM manyampaikan bahwa yang dimaksudkan Bupati adalah kepala dinas yang belum mengetahui tugas yang harus dilanjutkan harus banyak melakukan koordinasi dan komunikasi kepada bahwanya. "Itulah maksudnya keberhasilan pemimpin ada pada bawahannya," ujarnya.

Setelah itu pemimpin dalam hal ini kepala SKPD dimaksudkan harus bisa bersikap dengan adil dan bijaksana sehiangga bawahan atau staf merasa apa yang dikerjakan oleh mereka dihargai dan diakui. "Jangan staf yang mengerjakan kepala dinas mengaku ia yang mengerjakannya. Hasil kerja bawahan harus dihargai dan diapresiasi," pungkanya. (CE1)