Ormawa Vakum Dikeluhkan

CURUP, CE - Kondisi banyaknya organisasi mahasiswa (ormawa) vakum  di STAIN Curup, menjadi keluhan pihak mahasiswa. Seperti disampaikan Sekretaris Umum Mapasta STAIN Curup, Khadafi Al Fikri bahwa kondisi vakumnya organisasi ini terjadi baik di ukm dan ukk.

"Kami miris melihat kondisi seperti ini, karena sebagian organisasi baik dari unit kegiatan mahasiswa atau pun unit kegiatan khusus yang ada di STAIN ini dalam keadaan vakum," ujarnya.  Terkait dengan banyaknya organisasi mahasiswa dalam keadaan vakum, pihaknya mengaku tidak tahu apa alasan yang sebenarnya. Padahal menurutnya, organisasi seharusnya memberikan kontribusi yang nyata untuk lembaga. Jangan hanya dari lembaga STAIN Curup saja yang terkenal, namun dari segi organisasi mahasiswa turut andil di dalamnya.

"Kami tidak tahu apa yang sebenarnya yang terjadi. Padahal kan organisasi seharus memberikan kontribusi nyata untuk lembaga. Maksud saya, bukan hanya dari segi Lembaga saja yang terkenal, namun dari segi organisasi mahasiswa turut andil di dalamnya,"katanya.  Selanjutnya, pihaknya menantang organisasi kemahasiswaan baik unit kegiatan mahasiswa maupun unit kegiatan khusus untuk menghidupkan kembali organisasi masing-masing, dan saling berlomba-lomba dalam kegiatan, kegiatan yang di maksud harus membangun karakter mahasiswa.

"Kami menantang organisasi mahasiswa mahasiswa untuk menghidupkan kembali organisasi masing-masing, saling berlomba dalam kegiatan yang jelas kegiatan tersebut harus membangun karakter mahasiswa," ungkapnya.  Terakhir, pihaknya juga berharap kepada Wakil Ketua STAIN Curup bidang kemahasiswaan, untuk tahun depan pada saat penerimaan mahasiswa baru, agar mewajibkan seluruh mahasiswa untuk mengikuti organisasi apapun. Dengan harapan dapat menghidupkan kembali kemahasiswaan lewat organisasi yang di geluti.

"Kami berharap waket 3 untuk mahasiswa baru nantinya di wajibkan untuk mengikuti organisasi apapun, ini di tujukan agar kemahasiswaan yang ada di STAIN Curup hidup kembali, lewat dengan organisasi yang mereka ikuti," tandasnya. (AE2)