Polres Kepahiang Gelar Apel Operasi Patuh 2017

Rabu 10-05-2017,16:59 WIB
Reporter : Curup Ekspress
Editor : Curup Ekspress

KEPAHIANG, CE - Jajaran Mapolres Kepahiang mengelar apel Operasi Patuh 2017 yang dilakukan serentak se Indonesia, Selasa (9/5) kemarin. Apel Operasi Patuh diikuti sekitar 200 pasukan yakni terdiri dari unsur TNI, Sabhara, Satlantas, Satreskrim, Satintelkam, Satpol PP, Perhubungan dan Organda yang digelar di halaman Mapolres Kepahiang.

Ikut hadir dalam apel tersebut Wakil Bupati Kepahiang Netti Herawati SSos, Kajari Kepahiang H Wargo SH, Waka Pengadilan Negeri Irwin SH, Plt Kadis Pol PP Hermansyah, serta seluruh Kapolsek se Kabupaten Kepahiang. Operasi Patuh Nala 2017 ini sendiri digelar selama 14 hari sejak tanggal 9 – 22 Mei mendatang. Sementara sebagai Irup pada apel yakni Wakapolres Kepahiang Kompol Rudy S SH mewakili Kapolres Kepahiang AKBP Ady Savart Penataran Simanjuntak SH Sik yang sedang mengikuti acara sertijab Kapolda Bengkulu.

Dalam apel tersebut, Wakapolres membacakan amanat Kepala Korps Lantas Polri Inspektur Jenderal Polisi Drs Royke Lumowa MM yang menjelaskan tentang permasalahan di bidang lalu lintas dewasa ini yang berkembang dengan cepat dan dinamis."Seiring meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Perkembangan transportasi juga telah menginjak era digital, dimana operasional order angkutan publik sudah berada dalam genggaman (cukup menggunakan handphone ). Modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri khususnya Polantas, sehingga mampu mengantisipasi segala dampak yang akan timbul dari modernisasi transportasi tersebut," sampai Wakapolres membacakan amanat.

Ia mengatakan bahwa operasi dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dengan mengutamakan tindakan represif berupa penegakan hukum penilangan yang terukur bagi para pelanggar lalu lintas tanpa mengesampingkan kegiatan premetif dan preventif serta dilakukan dengan tindakan Kepolisian yang humanis mengedepankan senyum, sapa dan salam.

"Operasi patuh 2017 dilaksanakan dengan mengutamakan tindakan represif dan mengedepankan humanis dengan senyum sapa dan salam," jelas Wakapolres.  Selain itu, Operasi Patuh ini diharapkan mampu mewujudkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, turunnya angka kecelakaan lalu lintas dan mampu menekan jumlah fatalitas korban kecelakaan lalu lintas serta berkurangnya titik kemacetan.

"Selama pelaksanaan operasi agar mengutamakan faktor keamanan dan keselamatan, hindari tindakan pungli, lakukan tugas Operasi Patuh dengan baik tanpa menimbulkan komplain dari masyarakat," demikian Wakapolres. Apel operasi patuh 2017 ditandai dengan penyematan pita kepada perwakilan anggota TNI, Polri, dan Perhubungan oleh Wakapolres. (CE3)

Tags :
Kategori :

Terkait