CE ONLINE - Pihak kecamatan Padang Ulak Tanding baru-baru ini layangkan surat teguran kepada pihak tambang galin C yang ada di wilayah sungai Kasiye dan Belumai. Pasalnya hampir setiap hari pihak Kecamatan mendapat laporan dari berbagai kalangan masyarakat, seperti kondisi jalan bayak debu serta becek.
"Kemudian kerikil batu banyak yang berserakan di pingir jalan, armada pengakut batu terlalu bayak serta kencangnya laju mobil disaat melitas," ujar Camat PUT, Arlan tony SH melalui Sekretaris Camat, Sri.
Pihaknya mengatakan akan melayangkan surat teguran tersebut dalam waktu dekat ini. Dimana aktvitas penambangan galian C yang ada di dalam wilayah singai Kasiye dan sungai Belumai tersebut memang sering dikeluhkan.
"Seperti pihak PT CRF, PT Sindang Brodes(SB), PT RHB atau RIA serta PT GAM. Surat yang kita layangkan hanya berbentuk himbauwan saja, supaya sesuai pengaduan masyarakat. Khusunya bagi pengguna kendaran roda dua melapor kepada kita banyak batu koral berjatuhan dijalan ulak tanding sampai desa bukit batu.
Tentunya ini dari armada pengangkut material PT. khususnya pada tanjakan atau tebing akibat dari pada itu sudah berapa pengedaran roda dua jatuh. Untuk itu kami memohon kiranya pihak PT. dapat mengawasi dan mengkontrol kapasitas armada yang beroperasi untuk tidak melebihi mutan," harapnya.
Disisi lain, pihaknya akan menembuskan surat ini kepada Bupati Rejang Lebong, dinas PUPR Rejang Lebong serta dinas DLHKP dengan nomor surat.540/325/Sie.3. (SR1)
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: