CE ONLINE - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Dedy Ermansyah
menyatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) akan mengkaji secara matang dulu, terkait rencana akan di mulainya belajar tatap muka secara langsung di Sekolah. Pasalnya jika kasus konfirmasi positif Covid 19 di Provinsi Bengkulu yang saat ini angkanya masih tinggi.
Ia menyebutkan, Jika kasus positif ini terkendali, bisa saja proses belajar tatap muka langsung di sekolah-sekolah akan di gelar nantinya.
"Jika bisa terkendali, tidak menutup kemungkinan proses belajar tatap muka langsung tersebut akan dilakukan," sampainya.
Menurut Dedy, pada awal tahun depan juga dikabarkan, untuk vaksinnya sudah mulai didistribusikan ke setiap daerah di Indonesia, termasuk Provinsi Bengkulu.
"Dengan pemberian vaksin tersebut nantinya, tentu diharapkan kondisi masyarakat bisa pulih sedia kalanya," ujarnya.
Hal senada sebelumnya juga disampaikan Sekda Provinsi Bengkulu, Hamka Sabri menyebutkan, walaupun sudah ada instruksikan terkait pembelajaran tatap muka dari Kemendikbud. Namun juga tidak ada penekanan bahwa setiap sekolah di daerah wajib melaksanakannya.
Jika memang memungkinkan nanti, Pemprov akan mengatur sistematisnya dan pihaknya akan segera memanggil Dinas Dikbud Provinsi untuk membahasnya.
"Kita (Pemprov,red) akan bicarakan sistematisnya. Apakah nanti masuknya bergantian atau bagaimana. Termasuk juga akan dibicarakan soal mengikuti protokol kesehatannya," singkatnya. (CE2)
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: