CE ONLINE - Pemerintah Provinsi Bengkulu kembali meraih Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Bappenas. Tahun ini, Bengkulu dinobatkan sebagai provinsi terbaik ke 3 kategori perencanaan dan capaian pembangunan setelah Sumatra Barat dan Jabar.
"Alhamdulillah, kita kembali meraih PPD dari Bappenas. Penghargaan ini tentu menjadi motivasi kita bersama agar perencanaan dan pelaksanaan pembangunan kedepan bisa menjadikan Bengkulu semakin maju dengan masyarakatnya yang selalu optimis. Intinya prestasi ini patut kita syukuri," sampai Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah.
Dikatakannya, kembali diraihnya PPD, lanjut Rohidin, bukan sekadar prestasi prestisius yang dinilai oleh pihak berkompeten. Lebih dari itu, PPD juga memberikan manfaat untuk seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan, baik pemerintah maupun non pemerintah.
"Buat pemerintah, harus fokus memperkuat koordinasi dan sinkronisasi untuk perencanaan serta pelaksanaan pembangunan nasional juga pembangunan daerah. Kita yang di daerah tentu terus belajar bagaimana mewujudkan pembangunan yang berkualitas," ungkapnya.
Seperti diketahui, Provinsi Bengkulu mengangkat tema Aksi Padu Investasi untuk pemulihan ekonomi daerah melalui inovasi pelayanan, promosi, dan kolaborasi pembangunan. Peluang dan pertumbuhan investasi di Bengkulu menurut Rohidin adalah sektor yang menjadi fokus pembangunan. Dirinya menyakini, dengan terhubungnya Pelabuhan Pulau Baai dengan Tol Trans Sumatra, maka investasi di Bengkulu bakal kian menguat.
"Tahun ini dan tahun depan memang fokus pada pemulihan ekonomi. Pemprov Bengkulu dengan potensi daerah yang dimiliki, tentu akan menyinkronkan dengan kebijakan pemerintah pusat, yakni bagaimana mendongkrak investasi dan ekspor. Disisi yang sama kita juga harus mempersiapkan segala sesuatu, bahwa Bengkulu adalah daerah tujuan investasi yang menjanjikan," ujarnya.
Sementara, Kepala Bappeda Provinsi Bengkulu Isnan Fajri mengapresiasi seluruh tim penyusun yang terlibat. Menurutnya PPD merupakan penghargaan level nasional yang tak mudah untuk diraih.
Publikasi soal diraihnya kembali PPD tahun ini oleh Provinsi Bengkulu, kata Isnan, merupakan hal yang patut dan perlu dilakukan pemerintah. Ini bukan untuk unjuk gigi sebuah kebanggaan atau gagah-gagahan, tetapi karena mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat.
"PPD ini menjadi motivasi kita bersama agar pembangunan ke depan semakin baik. Tidak kalah penting, ini adalah hasil dari seluruh pihak, tak cuma pemda saja. Ada NGO, ada tokoh masyarakat, ada wartawan berikut media, ada akademisi dan profesional, dan seluruh pihak yang berkontribusi dalam perencanaan serta pelaksanaan pembangunan," singkatnya.
Diketahui penganugerahan PPD dilaksanakan Kementerian PPN/Bappenas pada Pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2021 dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP).