CURUPEKSPRESS.COM, KEPAHIANG - Wakil Bupati Kepahiang H. Zurdi Nata, SIP meminta pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) pengelola Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk terus berinovasi untuk dapat meningkatkan PAD Kabupaten Kepahiang.
Dimana tegas Wabup berdasarkan hasil laporan Tim Evaluasi dan Pengawasan realisasi Anggaran (Tepra) Kabupaten Kepahiang untuk triwulan ke III, capaian PAD kepahiang baru diangka 26 Persen dari target Rp 39 miliar lebih atau baru terealisasi diangka Rp 10,2 miliar, Sementara tahun anggaran 2021 hanya tinggal hitungan hari saja.
"Tahun ini (2021, red) target PAD kita yang bersumber dari pajak daerah maupun retribusi daerah hanya Rp 39 miliar lebih, tidak sampai Rp 40 miliar," sebut Wabup.
Hanya saja tegas wabup, berdasarkan Laporan Tepra yang belum lama ini digelar pihaknya, realisasi capaian PAD Kabupaten Kepahiang hanya sebesar 26 persen. Angka ini tegas Wabup sangat jauh dari harapan.
"PAD kita anjlok tahun ini, dari laporan Tepra realisasinya baru 26 persen diangka Rp 10,2 miliar," kata Wabup.
Melihat kondisi yang terjadi Wabup meminta masing masing pimpinan OPD untuk dapat berkreasi dan berinovasi untuk mencapai target tersebut, dan bahkan Wabup meminta 2022 target PAD harus ditingkatkan melibihi dari target yang dibebankan pada tahun ini (2021).
"Ya pimpinan OPD terutama OPD yang mengelola PAD, harus kreatif dan berinovasi, jangan bobok siang terus, cari sumber sumber PAD yng lain, kalau memang saat ini sumber APD sudah tidak relevan lagi kita perbarui, sehingga PAD kita bisa meningkat dan kita dapat melakukan pembanguan," tukasnya. (CE7)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: