Derta Wahyulin Jabat Bunda PAUD

BENGKULU, CE - Derta Wahyulin Rohidin pada Selasa (12/3) kemarin resmi dikukuhkan sebagai Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Provinsi Bengkulu masa bhakti 2019-2021. Dimana pelantikan dipimpin langsung oleh Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah yang tidak lain merupakan suaminya sendiri, di Balai Raya Semarak Bengkulu. Dalam sambutannya, Rohidin menyampaikan bahwa, PAUD sebagai wadah untuk memberikan pendidikan yang berkualitas dan pembentukan karakter sejak dini. Hal ini menurutnya agar anak menjadi generasi penerus bangsa yang berkarakter.

"PAUD membentuk karakter anak sejak dini, pendidikan berkualitas menjadi langkah awal menciptakan generasi emas," ungkapnya.

Dicontohkannya salah satunya seperti negara Singapura yang mampu berkembang seperti sekarang, hal itu karena sejak usia dini generasinya mendapatkan pendidikan life skill atau perilaku yang dibutuhkan di dalam masyarakat. Program satu desa satu PAUD dicanangkan pemerintah, agar membangun anak Indonesia menjadi manusia berkualitas.

"Pendidikan karakter harus mulai ditanamkan sejak dini dari TK/PAUD, sehingga kedepan dapat memetik hasil. Pemerintah terus berupaya membentuk generasi anak Indonesia berkualitas dengan program-program pendidikan terbaik," ujarnya.

Terpisah, Direktur Pembinaan Pendidikan Keluarga (Dit Bindik Kel), Dirjen PAUD dan Dikmas, Sukiman mengatakan anak-anak memiliki tingkat kecerdasan beragam sehingga memerlukan metode pengajaran yang sesuai. Menurutnya, di TK tidak boleh memaksa anak membaca, tulis dan menghitung. Dimana semestinya anak-anak didorong untuk mengembangkan daya kreatifnya dan mampu mengembangkan prakarsa dari apa yang dilihat, dirasakan dan didengar.

"Salah satu metode pendidikan karakter yang dilakukan adalah dengan mengajak anak-anak terlibat dalam pagelaran drama musikal. Ini merupakan cara untuk menerapkan pendidikan karakter cinta bangsa melalui cinta budaya dan hasil karya seni bangsa," katanya.

Sementara itu, Bunda PAUD Provinsi Bengkulu, Derta Wahyulin Rohidin menyampaikan Guru PAUD perlu menanamkan karakter akhlak dan budi pekerti yang baik kepada anak-anak. Agar generasi kedepan menjadi generasi emas.

"Anak berkualitas dimulai dari pendidikan anak usia dini, penanaman karakter agama menjadi modal dasar membentuk generasi terbaik demi kemajuan bangsa," singkatnya. (CE2)

Sumber: