13 Juli Pelajar SMP Masuk Sekolah
Rejang Lebong Zona Hijau
CURUP, CE - Pada tanggal 13 Juli mendatang, pelajar SMP yang ada di Rejang Lebong akan kembali aktif belajar disekolah. Dimana hal ini sesuai dengan rilis dari 4 Kementrian yakni Kemendikbud, Kemendagri, Kemenkes dan Kemenag.
"Untuk zona hijau, pelajar SMK, SMA, MTS, SMP, sudah dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar disekolah diperkirakan Juli mendatang, tepatnya tahun ajaran baru 13 Juli," sampai Kadis Dikbud Rejang Lebong, Khirdes Lapendo Pasju, STTP, kemarin.
Dikatakanya, dengan adanya rilis tersebut pihaknya saat ini tengah merancang kapan tepatnya pelajar SMP akan masuk sekolah. Pasalnya untuk Rejang Lebong mungkin tidak akan seluruh sekolah yang boleh aktif belajar mengajar. Dimana untuk mengaktifkan kembali ini banyak syarat yang akan dipenuhi terlebih dahulu, terutama mengenai protokol kesehatan.
"Kita akan pilah-pilah dahulu sekolah SMP yang akan mulai masuk pada Juli ini," terangnya.
Adapaun untuk masuk sekolah ini ada 3 yang jadi poin utama, yang pertama protokol kesehatan, izin kepala daerah, dan izin orang tua. Jika 3 poin tersebut tersiapkan maka baru sekolah dapat mulai melakukan aktifitas belajar mengajar seperti biasa, dimana untuk izin orang tua sendiri, pihak sekolah harus menggelar rapat dengan komite sekolah.
"Karena ini sendiri menjadi syarat penentu sekolah dapat kembali aktif belajar, dari itu kami pila terlebih dahulu, baru kami akan menentukan SMP mana yang akan mulai belajar," jelasnya.
Bukan hanya itu saja pihaknya sendiri untuk protokol kesehatan juga tidak hanya menyiapkan fasilitas, seperti cuci tangan, masker, handsainitaizer, atau menyiapan pisycal distancing saja, namun dalam hal ini ada hal yang lain yang harus disiapkan sekolah, seperti kesiapan UKS sekolah, tenaga medis sekolah, mengingat dalam syarat aktif belajar guru dengan penyakit bawan saja, atau yang lanjut usia, tidak diperkenankan untuk masuk sekolah.
"Kendati kita Rejang Lebong Zona Hijau, dengan penularan yang minim, tetap syarat itu harus dipenuhi, dan ada kreteria untuk siswa, dan guru yang bisa masuk sekolah, namun apapun itu, kita akan siapkan terlebih dahulu, jika memang seluruhnya siap untuk aktif, maka 13 Juli siswa SMP mulai masuk," ungkapnya.
Kendati pelajar SMP diperkirakan masuk pada Juli ini, namun tidak untuk pelajar SD, dimana untuk pelajar SD tercepat dimungkinkan masuk pada bulan September mendatang. Hal ini juga jika Rejang Lebong masih dapat mempertahankan zona hijaunya, jika wabah sendiri memburuk, kemungkinan belajar dirumah akan terus diterapkan.
"Sejauh ini kita masih zona hijau, jika terus seperti ini SD disiapkan paling cepat September baru masuk aktif belajar disekolah," pungkasnya. (CE1)
Sumber: