Polisi Dalami Motif ABG Gantung Diri, Korban Dikenal Pendiam dan Tertutup

Polisi Dalami Motif ABG Gantung Diri, Korban Dikenal Pendiam dan Tertutup

CE ONLINE - Meski Polisi telah berkesimpulan, Beri Andalas (17) ABG Desa Sosokan Taba yang ditemukan tewas tergantung disebuah pohon dalam wilayah perkebunan desa setempat Senin (26/10), meninggal dunia akibat bunuh diri, yang dikuatkan dengan hasil Visum medis Puskesmas Batu Bandung yang tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada jazad almarhum. Namun polisi masih tetap melakukan penyidikan untuk mengetahui motif nekat almarhum menghabisi nyawanya sendiri dengan cara gantung diri tersebut.

Baca Juga:

Dikatakan Kapolres Kepahiang AKBP Suparman, SIK, MAP, melalui Kapolsek Bermani Ilir Iptu Tomi Syahri, SH, MH bahwa mencari dan mengetahui motif dari tindakan almarhum merupakan sebuah proses hukum untuk menguatkan hasil penyidikan yang tengah dilakukan pihaknya.
"Sementara dugaan kami, masih sama dengan sebelumnya, almarhum ini nekat mengakhiri hidupnya, murni bunuh diri. Ini juga dikuatkan dengan hasil visum dokter terhadap jazad almarhum," ujar Kapolsek.

Untuk kesimpulan akhir proses penyidikan tegas Kapolsek, pihaknya masih menunggu hasil penyidikan lain baik itu keterangan saksi, pihak keluarga almarhum dan hasil olah TKP tempat terakhir ditemukannya jazad almarhum.
"Untuk motif kenapa almarhum nekat seperti itu, belum bisa kami simpulkan karena masih dalam proses penyidikan," ujarnya.

Hanya saja disampaikan Kapolsek dari hasil keterangan saksi-saksi yang sudah dimintai keterangan oleh pihaknya, almarhum ini terkenal sebagai seorang yang pendiam, cenderung tertutup dan susah bergaul. Hal ini juga yang membuat pihaknya kesulitan untuk mencari motif penyebab almarhum nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri tersebut.
"Tapi kalau penyebab kematian almarhum sudah dapat kami pastikan murni gantung diri," tukas Kapolsek.

Sekedar mengulas Senin (26/10), sekira Pukul.09.30 WIB, warga Desa Sosokan Taba Kecamatan Muara Kemumu, sontak geger, karena kabar adanya penemuan mayat yang tergantung di atas pohon kayu kerinjing di tengah perkebunan warga setempat. Penemuan ini pertama kali diketahui Budiman dan Yudo warga setempat yang curiga akan adanya sumber bau yang tidak sedap ditengah perkebunan itu.

Terkejut keduanya ketika mencari tahu sumber baik itu ada dari sebatang pohon yang diatasnya tergantung jazad seseorang yang sudah membusuk. Belakangan setelah dilakukan pemeriksaan ditetahui jazad tersebut merupakan almarhum Beri Andalan (17) warga setempat yang dilaporkan sudah 1 minggu menghilang. (CE7)

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: