Proses PAW Dewan Masih Tunggu Golkar

Proses PAW Dewan Masih Tunggu Golkar

CE ONLINE - Setelah sebelumnya menyatakan mundur sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu, saat ini proses Pergantian Antar Waktu (PAW) Edison Simbolon dan Imron Rosyadi terus bergulir. Diketahui bahwa Sebelumnya Edison Simbolon telah mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Seluma dan Imron Sebagai Calon Wakil Gubernur Bengkulu.

Terkait hal ini, Plt Sekretaris DPRD Provinsi Bengkulu, H M Rizal menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu usulan PAW Imron dari Partai Golkar. Sedangkan untuk PAW Edison Simbolon sendiri diketahui sudah diusulka oleh Partai Demokrat yakni Mantan Kadis Kehutanan yang sekarang menjadi DLHK Provinsi Bengkulu, Risman Sipayung.

"Untuk proses PAW dari Partai Demokrat sudah menyampaikan nama pengganti Edison Simbolon yaitu Risman Sipayung dan tahap PAW nya sudah sampai di Gubernur. Sedangkan dari Partai Golkar untuk pengganti Imron Rosyadi, sampai saat ini kami masih belum menerima usulan nama penggantinya," sampai Rizal.

Rizal sendiri menyatakan, untuk proses pelantikan PAW sendiri diharapkan dilaksanakan berbarengan. Sehingga dengan demikian akan dapat terjadi penghematan anggaran.
"Kita mengharapkan pelantikannya nanti bareng agar efektif dan efisien. Sebab kalau dua kali tentu akan lebih banyak membutuhkan dana anggaran pelantikan," ujarnya.

Akan tetapi, Rizal menyebutkan walau bagaimanapun, jika memang nanti proses PAW dari Demokrat sudah selesai, kemudian Banmus menjadwalkan pelantikan, maka proses pelantikan tetap kita laksanakan.
"Kalau bisa dilaksanakan secepatnya dalam tahun ini. Kalau yang dari Partai Golkar kita tunggu saja," katanya.

Sebelumnya, Sekretaris DPD I Partai Golkar Provinsi Bengkulu, Samsu Amanah menyatakan bahwa sampai saat ini memang pihaknya masih belum menentukan nama pengganti Imron. Ini karena sebelumnya Ketua DPD I Partai Golkar, Rohidin Mersyah masih sibuk dengan agenda pencalonan kembali dirinya sebagai Gubernur Bengkulu.
"Tentu sesuai dengan undang-undamg yang berlaku, yakni suara terbanyak setelah pak Imron," ungkap Samsu.

Namun Samsu mengatakan, pihaknya telah memiliki 2 nama yang akan menjadi kandidat untuk diusulkan sebagai pengganti Imron Rosyadi. Namun untuk kedua nama tersebut, Samsu masih enggan untuk menyebutkannya.
"Saat ini kita sudah memiliki 2 nama. Namun kita juga punya kajian lain di internal, loyal atau tidak lagi dia kepada Partai," pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Bengkulu Edwar Samsi S.Ip, MM yang juga merangkap sebagai Plt Ketua BK yang ditinggalkan oleh Imron Rosyadi mengatakan, sebenarnya untuk di Alat Kelengkapan Dewan (AKD) seperti BK meskipun ketuanya mundur, namun kinerjanya akan tetap berjalan.

"Kalau kita di BK itu tetap seperti biasa meskipun ketua BK telah berhenti mengundurkan diri karena menjadi Calon Wakil Gubernur. Dan siapa nanti Ketua BK menggantikan Pak Imron, itu kita serahkan sama-sama dengan kawan-kawan, setelah kita sepakati lalu disampaikan pada pimpinan DPRD," singkatnya. (CE2)

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: