Pembangunan DDTS Batal Dikerjakan
CE ONLINE - Beberapa pembangunan yang sebelumnya direncanakan oleh Pemprov untuk mengubah wajah Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) tahun 2021 harus tertunda. Dikatakan Kadis PUPR Provinsi, Ir. Mulyani bahwa pelaksanaan belum akan dikerjakan mengingat memang tidak dianggarkan dalam APBD tahun 2021 yang disahkan beberapa waktu yang lalu.
"Untuk pembangunan pengembangan Danau Dendam itu ditunda dulu, karena memang tidak masuk dalam APBD tahun 2021," sampai Mulyani.
Seperti diketahui, sebelumnya Pemprov telah merencanakan pembangunan tersebut berupa jogging track, termasuk juga jalan, serta penataan yang ada di kawasan tersebut. Bahkan untuk pembangunan jalan dan jogging track tersebut sudah dilaksanakan penyusunan Detail Enginering Design (DED).
"DED jogging track sudah, perencanaan untuk jalan sudah, tapi di 2021 untuk pembangunan fisiknya belum," ujarnya.
Lebih jauh ia menyebutkan belum dilaksanakan pembangunan fisik tersebut mengingat kondisi keuangan Pemprov Bengkulu yang belum memungkinkan. Terlebih, juga dipengaruhi dengan pandemi covid-19 yang membuat banyak pengurangan anggaran.
"InshaAllah ditahun 2022 kalau kondisi keuangan memungkinkan maka akan dilaksanakan," ungkapnya.
Ditambahkannya, terlebih lagi anggaran yang diperlukan untuk pembangunan fisik jogging track dan jalan cukup besar. Disampaikan, untuk jogging track anggaran yang diperlukan sebesar Rp 20 miliar. Sedangkan untuk pembangunan jalan sebesar Rp 148 miliar.
"Bahkan untuk pembangunan jalan itu tidak cukup dianggarkan dalam satu tahun anggaran, cukup besar anggarannya," pungkasnya. (CE2)
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*geniee */?> /*amp advernative */?>