2 Kecamatan Rawan Puting Beliung

CE ONLINE - Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Rejang Lebong menyebut, bahwa Kecamatan Bermani Ulu (BU) dan Bermani Ulu Raya (BUR) rawan bencana angin puting beliung. Hal ini seperti yang disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Rejang Lebong, M Budianto ST MT.
"Berkaca dari kecamatan beberapa tahun terakhir, termasuk yang terjadi baru-baru ini 2 Kecamatan ini menjadi yang paling rawan terjadi angin Puting Beliung," ujarnya kepada wartawan, Jumat (5/2) kemarin.

Menurut Budi, bahwa untuk kejadian baru-baru ini juga merupakan dampak Fenomena La Nina yang terjadi sejak September tahun 2020. Dimana puncak La Nina ini terjadi pada bulan Desember lalu, dan diprediksi mulai menurun Maret hingga April mendatang.
"Meskipun, sudah ada penurunan. Namun kembali lagi, kita mengingatkan kepada masyarakat untuk terus waspada terkait kemungkinan bencana angin puting beliung kembali terjadi," sampainya.

Lanjut Budi, bahwa selain waspada. Pihaknya juga berharap kepada masyarakat untuk memastikan kekuatan bangunan tempat tinggal, terutama pada bagian atap rumah.
"Bencana angin puting beliung maupun angin kencang tidak hanya akan merusak bangunan rumah warga atau bangunan fasilitas umum semata, melainkan juga akan menimbulkan dampak lain seperti menumbangkan pohon – pohon di sekitar pemukiman, fasilitas umum, jalan raya hingga ke perkebunan warga," pungkasnya. (CE5)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: