Pemprov Dukung UMKM Naik Kelas
CURUPEKSPRESS.COM, BENGKULU - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) harus bisa naik kelas melalui komoditas unggulan yang ada di Provinsi Bengkulu. Hal ini disampaikan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat peresmian salah satu outlet Bencoolen Coffee sebelumnya.
"Kita ingin menggerakkan UMKM yang ada di Bengkulu bagaimana bisa naik kelas mengikuti sistem pengembangan pemasaran produk di era digital, saya kira Warung Kopi Digital bisa menjadi trigger penggerak bagaimana mengembangkan komoditas Bengkulu yang pelaku usahanya adalah UMKM, ini yang penting," ujarnya.
Gubernur berharap Bencoolen Coffee kedepannya semakin dikenal baik nasional maupun internasional. Selain peresmian Outlet Bencoolen Coffee pada kegiatan ini juga dilaksanakan penandatangan MoU terkait pusat pelatihan dan pembiayaan Warung Kopi Digital oleh industri jasa keuangan.
"Kita terus mengembangkan bagaimana Bencoolen Coffee bisa masuk pasar nasional bahkan Internasional. Selain itu juga diikuti dengan pembiayaan untuk Warkop Digital berkerjasama dengan industri jasa keuangan termasuk Koperasi, juga kerjasama terkait pelatihan bersama Cyber Academy," kata Gubernur.
Bencoolen Coffee sendiri sukses untuk mengangkat nama Bengkulu khususnya dalam mengenalkan komoditas Kopi Bengkulu, yang diantaranya juga meraih penghargaan bergengsi di Paris Perancis beberapa waktu lalu. Gerai Bencoolen Coffee sendiri telah merambah hingga ke mancanegara diantaranya Malaysia. Gubernur pun ingin tidak hanya Kopi, namun komoditas lain yang menjadi andalan Bengkulu juga dapat dikenal baik nasional dan Internasional.
"Saya ingin jejak yang dilakukan pengembangan kopi digital ini atau Bencoolen Coffee ini untuk produk - produk lain, misalnya sumber daya air yang bisa kita kemas, Aren nya Bengkulu termasuk Beras Bengkulu juga Holtikultura Bengkulu, ini yang harus kita kembangkan, pemasaran di era sekarang dan kedepannya tidak bisa lagi konvensional," minta Gubernur Rohidin.
Gubernur juga mengikatkan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baik di lingkungan Provinsi maupun Kabupaten/Kota untuk dapat mengajak serta menggerakkan UMKM, agar dapat bertransformasi dan bersaing melalui produk unggulannya guba mengikuti kemajuan zaman.
"Saya minta kepada pimpinan OPD teknis di tingkat Provinsi dan Kota harus bisa menangkap kesempatan ini sehingga bisa mengakselerasi, menggerakkan para pelaku usaha di tingkat wilayah. Kalau kita tidak bertransformasi mengajak UMKM kita naik kelas, maka ekonomi kita bukan sekedar tertinggal tetapi juga hilang," pungkasnya. (CE2)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:
Sumber: