Disnakan Perketat Pengawasan Kesehatan Hewan Potong

Disnakan Perketat Pengawasan Kesehatan Hewan Potong

CURUPEKPRESS.COM, CURUP - Mencegah adanya penyakit berbahaya yang ditularkan dari hewan potong seperti sapi dan kerban terhadap masusia, Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rejang Lebong, melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan akan memperketat pengawasan, sebelum dan sesudah pemotongan hewan tersebut.

Disampaikan Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Drh. Weni Haryanti, pengawasan akan lebih diperketat menjelang masuknya Bulan Suci Ramadhan yang sebentar lagi tiba.
"Bisanya jelang bulan puasa dan lebaran, ada peningkatan konsumsi dan pemotongan hawan seperti sapi dan kerbau. Tentu saja ini harus menjadi bahan perhatian kami untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap hewan-hewan yang akan dilakukan pemotongan terutama pada tingkat kesehatan dan kelayakan konsumsi daging dari hewan tersebut," kata Weni.

Untuk itu sampai Kabid, pihaknya juga perlu untuk meningkatkan pendataan dari sejumlah hewan di peternak yang sebelum dilakukan pemotongan.
"Untuk persiapan kita masih melakukan pendataan," ujarnya

Dijelaskannya ada 2 tahapan pengawasan yang nanti akan dilakukan pihaknya. Pengawasan sebelum dilakukan pemotongan dan juga setelah dilakukan pemotongan. Hal ini menjadi penting untuk mengatasi atau menghindari adanya penyakit pada hewan atau daging hewan, yang berpengaruh pada kesehatan manusia.
"Jadi pengawasan kita itu ada 2 yaitu pengawasan sebelum di potong dan setelah di potong," sebutnya.

Sebelum dilakukan pemotongan pengawasan lebih difokuskan pada pemeriksan fisik, bulu, kecacatan pada hewan, lubang hidung, mulu dan anus. Kemudian pemeriksaan setelah dilakukan potong pemeriksa pada bagian daging, isian perut dan tukang- tulang.
"Ini kami lakukan agar lebih meyakinkan konsumen dari setiap daging yang akan dikunsumsi memang benar benar sehat dan layak konsusmsi," tukasnya. (CW1)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: