Kata-Kata Penyemangat Patah Hati Penuh Makna
ILUSTRASI/NET--
“Mungkin, kita sepenggal kisah yang lupa ditamatkan oleh penulisnya. Lalu, terkubur waktu hingga membuat tokoh utama terjebak kenangan."
"Tiba-tiba aku merasa tidak nyaman berada di mana pun. Entah itu di sekolah atau di rumah. Dan aku pun merasa orang-orang di sekitarku menjadi orang asing. Bahkan, aku merasa asing dengan diriku sendiri.” – Flipped
"Apa pun yang membuat Anda tersenyum, pertahankan. Apa pun yang membuat Anda sedih, tinggalkan." – Mario Teguh
"Banyak dari cerita yang berakhir perih karena dibayang-bayangi oleh kisah masa lalu."
BACA JUGA:Shuttt.. Ini Trik Paling Rahasia, Bisa Hasilkan Cuan Jutaan dari Tiktok!
BACA JUGA:28 Warga Tewas Kecelakaan Lalu Lintas di Kabupaten Rejang Lebong
"Kadang banyak orang memilih tersenyum untuk menutupi betapa pedih hatinya."
"Tidak sehati lagi tidak masalah karena yang lebih pedih adalah tidak berarti lagi."
"Perpisahan yang pedih adalah yang tanpa kata selamat tinggal dan tanpa penjelasan."
"Sebelum kembali meminta berakhir. Pikirkanlah dengan sematang mungkin. Jangan hanya karena egomu yang labil, berkali-kali merasakan pedih."
"Kepedihan bukanlah sesuatu yang paling menyedihkan. Kepedihan adalah guru yang hebat, hati kita menjadi kuat karenanya."
"Apa pun dan di manapun kejadiannya, duka itu sama rasanya. Perih di hati, pedih di jiwa."
BACA JUGA:77 Peserta Lulus PPPK Kesehatan di Rejang Lebong
BACA JUGA:Surya : Harus Ada Inovasi Baru Soal PAD
"Betapa pedih kata-kata yang terluka di baris akhir kata-kataku."
Sumber: