Inilah 5 Negara yang Tidak Pernah Dijajah, Apakah Alasannya?

CURUPEKSPRESS.COM - Selama berabad-abad, banyak negara di dunia yang menjadi sasaran penjajahan oleh kekuatan kolonial besar. Namun, ada beberapa negara yang berhasil mempertahankan kemerdekaannya dan tidak pernah dijajah.

Mengapa beberapa negara ini bisa terhindar dari penjajahan? Artikel ini akan membahas negara-negara tersebut beserta alasan mengapa mereka tidak pernah dijajah.

 

1. Jepang

Jepang dikenal sebagai negara yang tidak pernah dijajah oleh kekuatan kolonial Barat, meskipun wilayahnya terletak di Asia yang sering menjadi sasaran penjajahan. Beberapa faktor yang membuat Jepang berhasil menghindari penjajahan adalah.

• Letak Geografis : Jepang terletak di Kepulauan Pasifik, yang jauh dari wilayah kekuasaan Eropa dan Amerika pada masa penjajahan. Keberadaan laut yang luas dan terpisah membuat Jepang sulit dijangkau.
• Kemampuan Militer: Jepang sejak awal telah memiliki sistem militer yang kuat dan terlatih. Bahkan pada abad ke-19, Jepang sudah mulai melakukan modernisasi dengan membangun kekuatan militer yang lebih maju. Hal ini membuat negara-negara Barat berpikir dua kali untuk menyerang atau menjajah Jepang.
• Perubahan Politik dan Modernisasi: Pada abad ke-19, Jepang membuka diri terhadap pengaruh Barat melalui Restorasi Meiji (1868). Jepang dengan cepat mengadopsi teknologi dan strategi Barat, yang memungkinkan mereka untuk menjadi kekuatan militer yang disegani di Asia. Salah satu contoh terbaik adalah ketika Jepang berhasil mengalahkan Rusia dalam Perang Rusia-Jepang (1904-1905), yang memperkuat posisi mereka sebagai negara yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

BACA JUGA:Negara dengan Harga Bensin Termahal di Dunia

BACA JUGA:Mau Untung Besar? Begini Cara Cerdas Impor Produk dari Luar Negeri!

 

2. Thailand (Siam)

Thailand, yang dahulu dikenal dengan nama Siam, adalah salah satu negara Asia Tenggara yang berhasil menghindari penjajahan. Meskipun dikelilingi oleh negara-negara kolonial, Thailand tetap mempertahankan kemerdekaannya dengan cara-cara berikut.

• Diplomasi yang Cerdas:  Thailand berhasil memainkan peran diplomatik yang sangat bijaksana, menjaga hubungan baik dengan kekuatan kolonial besar seperti Inggris dan Prancis. Kedua negara ini, yang memiliki kepentingan di Asia Tenggara, memilih untuk mempertahankan Thailand sebagai negara penyangga yang netral untuk menghindari konflik langsung.
• Kompromi dengan Kolonialisme: Thailand menghindari penjajahan langsung dengan mengizinkan beberapa konsesi kepada Inggris dan Prancis, seperti pengaruh mereka di beberapa daerah. Namun, Thailand berhasil mempertahankan sebagian besar kedaulatannya dan tetap merdeka.
• Penyatuan dan Konsolidasi: Raja-Raja Thailand, khususnya Raja Chulalongkorn (Rama V), melakukan reformasi besar-besaran untuk modernisasi negara dan mempertahankan kesatuan. Upaya ini termasuk penguatan militer dan sistem pemerintahan yang lebih efisien, yang membuat Thailand sulit dijajah.

BACA JUGA:Tips Hemat Berlibur ke Luar Negeri di Akhir Tahun

 

3. Liberia

Liberia adalah satu-satunya negara di Afrika yang tidak pernah dijajah oleh kekuatan kolonial Eropa. Liberian memiliki sejarah unik yang dimulai dengan pendirian negara tersebut oleh bekas budak yang dibebaskan dari Amerika Serikat pada abad ke-19. Beberapa faktor yang berkontribusi pada kemerdekaan Liberia adalah.

• Pendiriannya oleh Budak yang Dibebaskan: Liberia didirikan pada tahun 1847 oleh American Colonization Society (ACS), yang memfasilitasi pemulangan budak yang dibebaskan dari Amerika Serikat. Negara ini didirikan dengan bantuan pemerintah AS, dan untuk alasan ini, kekuatan kolonial Eropa enggan mengintervensi.
• Dukungan dari Amerika Serikat: Karena hubungan erat dengan Amerika Serikat, Liberia mendapatkan dukungan politik dan militer yang membuatnya tidak terjajah oleh kekuatan kolonial Eropa. Meski berada di bawah tekanan beberapa negara Eropa, statusnya sebagai "koloni bebas" dan keberadaan dukungan dari AS membantu menghindari penjajahan.

Sumber: