Regulasi PPA Dinilai Sudah Cukup

CE ONLINE - Regulasi yang mengatur tentang Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) yang dibuat oleh pemerintah saat ini dirasa sudah cukup. Dikatakan Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah bahwa saat ini upaya pemerintah sudah disusun baik secara kelembagaan dari tingkat kementerian hingga tingkat desa.

Dikatakannya nahwa regulasi juga telah dibuat dari undang-undang hingga peraturan gubernur untuk mengatasi persoalan terkait perlindungan hak-hak perempuan dan anak. Namun menurut Gubernur tentu ada hal pendukung lain yang membuat kasus kekerasan terhadap perempua dan anak masih saja marak terjadi.
"Regulasi sudah cukup, tapi kenapa kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak terus saja muncul. Ini karena masih kurangnya pemahaman kesadaran kita untuk menerapkan pemahaman tentang peran dalam keluarga," ungkapnya.

Gubernur mengatakan, perlindungan hak-hak perempuan dan anak harus dimulai dan diterapkan dalam keluarga. Bagaimana peran istri maupun peran suami yang harus balance atau seimbang sesuai dengan kodratnya.
"Dan hal itu yang didorong oleh pemerintah. Pemahaman suami terhadap peran istri, begitupun istri terhadap peran suami dan hal itu yang perlu dipahamkan, sehingga dapat menjalankan fungsinya dengan baik," ujarnya.

Untuk itu, Gubernur Rohidin mengajak semua lapisan masyarakat agar dapat memulai dari diri sendiri untuk menerapkan prinsip kesetaraan dalam keluarga.
"Sehingga anak akan mencontoh hal yang baik dari orangtuanya dalam memperlakukan para pihak dan nantinya anak akan tertanam kepribadian yang halus dan baik," ajaknya.

Sementara itu sebelumnya, dalam keterangannya Ketua Komisi VIII DPR RI, Mohammad Saleh mengatakan, pihaknya telah memperjuangkan kesetaraan gender, perlindungan perempuan dan ana. Dengan mengupayakan porsi penganggaran yang lebih untuk Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak (Kemen PPPA RI).
"Kita juga menjalani fungsi pengawasan terhadap kinerja Kemen PPPA hingga ke daerah.Karena hingga hari ini kekerasan terhadap perempuan dan anak masih terjadi. Namun di samping itu perempuan juga jangan menghilangkan kodratnya," singkatnya. (CE2)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: