BPBD Minta Tingkatkan Kewaspadaan Bencana

CE ONLINE - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu kembali memberi peringatan kepada masyarakat Bengkulu, untuk terus meninkatkan kewaspadaan terhadap bencana. Apalagi setelah terjadinya bencana longsor yang terjadi pada Minggu (11/7) kemarin, yang telah memakan korban jiwa.
"Menanggapi kejadian di Kepahiang yang telah memakan korban jiwa kemarin, kita mengimbau masyarakat untuk selalu waspada. Karena dengan kondisi cuaca yang seperti saat ini, bencana tidak dapat diperkirakan datangnya," ungkap Kepala BPBD Provinsi, Rusdi Bakar, Senin (12/7) kemarin.

Dikatakan Rusdi, seperti sama-sama diketahui bahwa longsor yang terjadi di Liku Sembilan mulai dari Kabupaten Bengkulu Tengah hingga Kepahiang selama ini memang kerap terjadi. Maka dari itu ia mengingatkan untuk waspada terutama di daerah daerah yang memang rawan tersebut.
"Seperti kita ketahui di Liku Sembilan itu sudah berapa kali terjadi longsor dan memang daerah yang cukup rawan longsor. Maka dari itu kita mengingatkan agar pengemudi yang melewati daerah daerah rawan ini agar benar-benar meningkatkan kewaspadaannya," ungkapnya.

Lebih jauh Rusdi mengajak kepada seluruh pihak terkait untuk bersama-sama dalam meminimalisir terjadinya bencana. Karena menurut rusdi, dalam peminimalisiran dan penanganan bencana ini tidak bisa hanya bertumpu pada BPBD saja.
"Untuk meminimalisir bencana dan penanganan bencana, dibutuhkan keterlibatan berbagai pihak. Tentunya sesuai dengan perannya masing-masing," ujarnya.

Sementara itu seperti diketahui, hingga 14 Juli 2021 mendatang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu sudah mengingatkan agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi. Seperti banjir dan tanah longsor akibat hujan lebat atau hujan dengan durasi lama. Terutama bagi masyarakat Bengkulu khususnya di daerah pegunungan dan didekat aliran sungai. (CE2)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: