Rahasia Kematian Datang Saat Kita Sedang Tidur
Syekh Ali Jaber-Ilustrasi-
Ternyata jamaah sekalian, setiap malam kita tidur itu merupakan proses menghadapi kematian.
Bisa bangun, bisa juga tidak, bisa memelek mata, masih melihat di kanan kiri di samping istri kita.
Tetapi bisa juga suatu saat ketika membuka mata, yang ada di hadapan kita justru Malaikat Munkar dan Nakir.
Sebagaimana Allah berfirman dalam Al-Quran Surah Ali Imran ayat 185.
كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۖ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ
Artinya: "Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan." (QS. Ali Imran ayat 185).
Anjuran dalam Islam mengenai kematian adalah melakukan ziarah kubur dan takziah. Tujuannya untuk mengingatkan diri akan kematian. Terdapat pula larangan mengenai kematian, yaitu larangan mengharapkan kematian, mempercepat kematian, meratapi kematian dan menyiarkan kematian.
Diketahui, pada masa modern ini memang ada banyak usaha untuk memperpanjang umur, namun semuanya gagal.
Ini setelah ditemukan bahwa sel akan mati, karena kematian ada di dalamnya. Inilah yang diinformasikan Rasulullah dalam haditsnya:
Yang artinya: "Wahai para hamba Allah, berobat lah, karena Allah selalu memberikan obat untuk semua penyakit kecuali ketuaan," (HR. Ahmad).
Dalam Surah Al-Mulk juga Allah Subhanahu wa taala berfirman:
ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلْمَوْتَ وَٱلْحَيَوٰةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا ۚ وَهُوَ ٱلْعَزِيزُ ٱلْغَفُورُ
Sumber: