Jelang Revitalisasi Pasar Kepahiang, Dewan Kunjungi Pedagang

KEPAHIANG, CE - Komisi II DPRD Kepahiang meninjau lokasi los Pasar Kepahiang yang akan dilakukan revitalisasi. Kedatangan anggota dewan ini langsung dipimpin Ketua komisi II Drs Ahmad Rizal MM didampingi Anggota H Yudi Yanto,

Nurwito, Armin Jaya, Hariyanto S Kom dan Kepala Dinas Perdagangan & Koperasi UKM Ir Husni Thamrin SE, Kabid Perdagangan Joni Mustopa SE dan staf. "Kami ini meninjau pedagang dimana terkait kepengurusan HGB bagi pedagang, karena ada mis komunikasi antara pedagang dengan Dinas Perdagangan Koperasi UKM," sampai Rizal.

Menurut Rizal, terkait HGB bagi pedagang wajib diurus agar usai revitalisasi pasar nantinya mereka bisa menempati kios yang sudah dibangun. "Kita minta Dinas Perdagangan Koperasi UKM lebih menertibkan pedagang khusunya saat pengurusan HGB, masa ada 1 orang pedagang memiliki 3 HGB. Kalau bisa lebih dari 3 HGB jangan diurus, karena akan menimbulkan kesenjangan dengan pedagang lainnya," papar Rizal.

Sementara itu Kadis Perdagangan Koperasi UKM Ir Husni Thamrin SE mengatakan jika dalam waktu dekat pasar Kepahiang akan direvitalisasi. "Iya memang dalam waktu dekat akan dilakukan revitalisasi pasar Kepahiang, dimana sebanyak 108 kios pedagang akan dibangun, tapi sebelumnya kami akan mengelar rapat dengan pedagang pasar," jelas Husni.

Ia juga mengatakan jika pelaksanaan revitalisasi pasar Kepahiang ini dilakukan dengan anggaran DAK, dimana sebelum pelaksanaan pembongkaran, pedagang diminta merelokasi. "Revitalisasi pasar Kepahiang dengan anggaran dari DAK, kemudian sebelum dilakukan pembongkaran pasar pedagang terlebih dahulu di relokasi," demikian Husni.

Sebelumnya Komisi II menggelar hearing dengan Dinas perdagangan Koperasi UKM Kabupaten kepahiang jika selama ini HGB belum diurus,setelah adanya informasi akan direvitalisasi pasar kepahiang,maka banyak pedagang yang mengurus HGB. "Jika tidak ada halangan tahun ini akan ada revitalisasi pasar Kepahiang, dimana 108 kios pedagang akan dibangun ulang, jika HGB sudah dikantongi oleh pedagang maka setelah revitalisasi pasar, pemerintah langsung akan menyerah kan kembali kepada pedagang yang sudah mempunyai HGB," jelas Husni Thamrin.

Ia memastikan dalam waktu dekat akan berkordinasi dengan Kementrian Perdagangan terkait juknis revitalisasi pasar Kepahiang.  "Lusa kami akan ke Jakarta, jika tidak ada halangan kami akan kordinasi dengan Kementrian Perdagangan,dimana Dipa Pelaksanaan revitalisasi pasar Kepahiang akan diperoleh setelah kordinasi Kekementrian," beber Husni.(CE3)