Anggaran Jembatan Gantung Rp 20 Miliar

Selasa 03-10-2017,16:41 WIB
Reporter : Curup Ekspress
Editor : Curup Ekspress

CURUP, CE - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Rejang Lebong paling tidak membutuhkan anggaran Rp 20 miliar untuk pembangunan jembatan gantung. Nantinya keberadaan jembatan gantung akan diganti dengan jembatan permanen. "Kita sudah rancang untuk usulan pembangunan jembatan permanen yang akan menggantikan jembatan gantung pada APBN," sampai Plt Kadis PUPR Rejang Lebong Selamet Riadi, Senin (2/10) kemarin.

Selamet menyampaikan, usulan pembangunan tersebut diajukan k ke pemerintah pusat, bukan hanya berupa jembatan baru tetapi juga pembukaan jalan baru dengan perkiraan anggaran mencapai Rp20 miliar. Dengan menggunakan anggaran DAU 2018 mendatang sebanyak 10 paket.

"Dengan jumlah kita buat 10 peket pengerjaan," katanya. Adapun pembangunan jembatan dan jalan tersebut di antaranya pembangunan jembatan rangka baja di atas Sungai Air Beliti penghubung Desa Lubuk Alai dengan Dusun Palembang Kecik di Kecamatan Sindang Beliti Ulu (SBU), dengan panjang 60 meter yang biayanya diperkirakan menelan anggaran Rp9,5 miliar.

"Ini salah satunya yang sudah jelas kita akan banguan," ujarnya. Setelah itu pembangunan jembatan balok T di atas Sungai Air Buyuk dengan bentang 15 meter dan pembangunan ruas jalan penghubung Desa Lubuk Belimbing I dan Lubuk Belimbing II di Kecamatan Sindang Beliti Ilir (SBI) dengan anggaran Rp1,2 miliar.Selanjutnya pembangunan lantai atas jembatan rangka baja tipe B di atas Sungai Air Napal dengan bentang 45 meter, serta perbaikan ruas jalan Desa Pengambang di Kecamatan Sindang Beliti Ulu yang diperkirakan menelan anggaran Rp750 Juta.Kemudian pembangunan jembatan balok T di Desa Air Rusa dengan Desa Air Nau, di Kecamatan Sindang Dataran dengan bentang 12 meter yang biayanya diperkirakan Rp1,2 miliar, serta pembangunan beberapa jembatan lainnya. "Pengerjaan jembatan yang terletak di daerah lembah dan masih ada yang lainya yang berada dikecamatan kota," jelasnya.

Ditambah lagi dengan pembangunan jembatan balok T di atas Sungai Air Putih, dengan bentang 20 meter dan pembukaan jalan baru penghubung Desa Kesambe Baru dengan Air Meles Bawah di Kecamatan Curup Timur dengan anggaran Rp2 miliar.

"Lokasi - lokasi tersebut sudah dilakukan perenacangan, dan jika telah disetujui nantinya maka tinggal pelangsanaan pengerjaan," terangnya.

Pihaknya sengaja menrancang terlebih dahulu, agar peda tahun 2018 mendatang pembanguan bisa cepat terealiasi, sehingga tidak lagi ada masa rancangan namun tingga teknis pecairan dan juga pengerjaan, dan ditambah akan melakukan penerjaan dari dana APBD tahun 2018. "Jika kita satukan ditahun 2018 seluruhnya takutnya pembanguan tidak akan terkejar," pungkasnya. (CE1 )

Tags :
Kategori :

Terkait