Pembudidayaan terong oleh para petani terong.
"Kita sudah tandatangan kontrak bahwa bulan ini sayur kita diekspor ke Malaysia," ujar Bupati.
CURUP, CE - Bupati Kabupaten Rejang Lebong DR H Ahmad Hijazi SH MSi menyebut bahwa jika tidak ada halangan bulan Februari ini akan dilakukan ekspor sayur ke Malaysia. Tidak tanggung-tanggung, ada 24 ton sayur akan diekspor ke negara Jiran tersebut.
"Kita sudah tandatangan kontrak bahwa bulan ini sayur kita diekspor ke Malaysia," ujar Bupati.
Menurut Bupati bahwa sayur yang akan diekspor tersebut berupa buncis, terong, toge. Bahkan ketiga jenis sayur tersebut sudah dilakukan uji lab oleh Dinas Kesehatan. Artinya, dengan kesepakatan ekspor ke negeri Jiran tersebut sebagai salah satu bentuk upaya pemerintah dalam menggerakkan ekonomi kerakyatan.
"Untuk sementara kesepakatan tersebut hanya untuk sayuran," sampainya.
Lebih jauh dikatakan Bupati selain ketertarikan Malaysia terhadap sayuran, Malaysia juga tertarik melirik ke sektor kopi dan aren mengingat Kabupaten RL saat ini juga penghasil pertanian tersebut.
"Kita hanya menyiapkan lahannya saja, semua mereka yang mengelola dibantu tangan-tangan kita yang ada disini. Dan mereka hanya menerima barang dari kita," katanya.
Tidak hanya itu dengan adanya kesepakatan tersebut, pihaknya berharap ini menjadi sebuah harapan baru dalam mengejar ketertinggalan dan menekan angka kemiskinan di RL.
"Kita berharap tingkat kemiskinan Rejang Lebong berkurang dan upaya seperti inilah yang akan kita dorong secara terus menerus dan berharap. Karena sektor pertanian dan perkebunan sebagai salah satu bagian penting yang harus dikelola dengan baik," pungkasnya. (CE5)