BENGKULU, CE - Tahun ini Pemerintah Provinsi Bengkulu kembali mengucurkan dana sebesar Rp 12,8 Miliar, untuk pembangunan masjid raya Baitul Izzah Bengkulu. Dimana diharapkan masjid ini nantinya akan menjadi salah satu ikon kebanggan masyarakat Provinsi Bengkulu.
Seperti diketahui ini merupakan anggaran tahap kedua yang dikucurkan oleh Pemprov Bengkulu untuk pembangunan masjid ini. Dimana di tahun 2018 lalu Pemprov juga sudah mengeluarkan dana tahap pertama yakni sebesar Rp 9,7 miliar.
"Untuk tahap kedua ini anggaran akan difokuskan pada penataan kawasan pelataran dan juga beberapa penyelesaian bagian gedung masjid," sampai gubernur Bengkulu, dr H Rohidin Mersyah.Dikatakan Rohidn bahwa nantinya halaman masjid tersebut akan ditata sedemikian rupa supaya tidak lagi hanya menjadi lokasi parkir kendaraan. Sedangkan untuk lokasi kedaraan sendiri nantinya aka dipindahkan oleh Pemprov Bengkulu pada tahun 2020 mendatang. "Renovasinya harus total, karena ini nantinya kita harapkan akan layak untuk menjadi kegiatan kenegaraan," katanya.Lebih juah ia mengatakan bahwa untuk desainnya sendiri selain rekomendasi dari kontraktor, juga meminta saran dari penunggu masjid. Hal ini tentunya untuk menyesuaikan bangunan masjid agar sesuai dengan kebutuhan para jemaahnya nanti. "Jadi bukan hanya estetikanya saja yang kita utamakan, namun juga termasuk kepentingan jemaahnya," ujarnya.Sementara itu, Rohidin menyampaikan pihaknya juga sudah berkkoordinasi dengan pihak penegak hukum terkait pembangunan ini. Hal ini agar tidak terjadi polemik yang menimbulkan permasalahan dikemudian hari. "Ya intinya kita semua berharap penyelesaian masjid baitul Izzah ini akan dapat selesai tepat pada waktunya, dan akan dapat menajdi masjid kebanggan masyarakat Bengkulu," pungkasnya. (CE2)