CE ONLINE - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Rejang Lebong mencatat wabah Covid-19, tidak menyurutkan niat jemaah untuk berangkat haji. Pasalnya sampai dengan tahun 2040 mendatang, jumlah daftar tunggu ibadah haji (Waiting list) di Rejang Lebong mencapai 4.700 orang.
"Pandemi Covid-19 nampaknya bukan kendala untuk niat mereka, dimana memang Alhamdulilah warga Rejang Lebong yang ingin beribadah haji ini cukup tinggi," sampai Kakan Kemenag Rejang Lebong Drs Lapulangi MM, melalui Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Rejang Lebong, Akhmad Hafizudin.
Dikatakannya, jika hal itu juga terbukti jika tahun ini saja sejak awal tahun di tengah pendemi masih ada 348 orang yang mendaftar untuk beribadah haji. Dengan itu pihaknya memprediksi jika bisa saja sampai akhir tahun angka 4.700 orang tersebut bertambah, dengan pengurangan setiap tahunnya, jumlah yang berangkat jika tidak ada tambahan 235 orang.
"Kita bersyukur juga berarti perekonomian meningkat di Rejang Lebong, dengan salah satunya mereka mampu untuk beribadah haji ini," terangnya.
Disamping itu untik jamaah calon haji (JCH) tahun keberangkatan 2020 yang gagal berangkat pada Agustus lalu lantaran adanya penyebaran Covid-19 di berbagai belahan dunia untuk saat ini, seluruh administrasinya sudah selesai.
Kendati kemudian ada dua orang yang menarik bea pelunasan BPIH nya dan harus dilunasi kembali saat diberangkatkan nantinya.
"Yang jelas pemberangkatan haji tahun 2020 ini semua administrasinya sudah selesai dan tinggal menunggu pemberangkatan saja, tetapi kita belum tahu apakah tahun 2021 nanti sudah bisa berangkat haji, kita masih menunggu regulasi dari pemerintah pusat dan pemerintah Kerajaan Arab Saudi nantinya," tandasnya. (CE1)
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: