CE ONLINE - Wakil Ketua I DPRD Lebong, Popiansyah kecewa dengan kondisi beberapa Puskesmas Pembantu (Pustu) terbengkalai dan tidak membuka layanan kepada masyarakat. Padahal pihaknya sedang berjuang keras untuk mendapatkan aset yang menjadi hak warga lebong untuk mendapatkan pelayanan kesehatan bagi pustu tersebut.
Berdasarkan informasi yang di himpun, Pustu tersebut salah satunya berada di Desa Talang Leak 1 Kecamatan Bingin Kuning. Yang mana menurut penuturan warga setempat jika bangunan itu sudah di bangun puluhan tahun dan saat ini berada dalam keadaan kosong tanpa berpenghuni. Padahal Pustu tersebut masih menjadi Aset Negara.
Menurutnya, Dinkes Lebong yang dipimpin oleh Rachman SKM selaku kepala dinas juga telah membangkangi amanat Permenkes Nomor 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.
"Saya selaku Komisi I DPRD, kecewa besar dengan Dinkes bila Pustu itu di biarkan terbengkalai dan tidak memberikan pelayanan. Tentu kami juga mempertanyakan kinerja Kepala Dinkes selama ini. Karena jelas ini masyarakat yang menjadi korban,” kata Popiansyah, saat di bincangi melalui Via Telpon, Senin (18/20).
Ditambahkannya, terkait dengan Pustu yang terbengkalai itu juga dirinya mengaku bahwa baru kali ini dirinya mendengarkan adanya keluhan dari warga terkait pelayanan kesehatan pembantu yang tidak berjalan itu.
"Ya baru mendengar saya, sebenarnya ini sangt di sayangkan jika tidak ditempati dan menjalankan fungsinya, karena apabila terdapat warga yang dalam keadaan mendadak ingin melahirkan, sakit dan lainnya, harus melapor kemana sedangkan pustu terdekat tidak berfungsi," tuturnya.
Dengan adanya hal ini, Dirinya dalam waktu dekat bakal melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) untuk menelusuri bangunan yang di bangun melalui uang negara tersebut. Sehingga ketidak jelasan warga terkait aset Pustu itu bisa diketahui secara luas.
"Intinya masyarakat harus tau, kenapa bangunan ini tidak berfungsi, apa karena masalah sengketa tanah, atau petugas medisnya tidak ada, nantinya akan lakukan sidak kesana, dalam waktu dekat ini," singkatnya. (CE8)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: