Realisasi PAD Baru 57,93 Persen

Selasa 23-11-2021,11:27 WIB
Reporter : Sari Apriyanti
Editor : Sari Apriyanti

CURUPEKSPRESS.COM, KEPAHIANG - Tahun anggaran 2021 hanya menyisakan kurang 1 bulan efektifnya, kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Kepahiang terutama OPD pengelola pendapatan asli daerah (PAD) patut untuk dipertanyakan.

Apa pasalnya? Sudah mendekati akhir tahun 2021 realisasi PAD yang tertarik dan masuk kas daerah (Kasda) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang baru Rp 22.379.366.547,77 (59,93%) dari target yang dibebankan Rp. 38.684.583.009.

Kondisi ini dipastikan hingga akhir tahun target PAD Kepahiang tidak akan tercapai sesuai dengan harapan.

"Masih sangat kecil berdasarkan laporan yang kami terima lengkap sampai dengan hari ini (kemarin, red) baru 59,93 persen sedangkan target PAD kita tahun ini (2021) Rp. 38.684.583.009," sampai Kabid Pendapatan pada Badan Keuangan Daerah (BKD) Kepahiang Amarullah Muttaqin.

Angka realisasi yang sudah didapat sampai dengan saat ini, dikatakan Amar --Amarullah Mutaqin-- diyakini sulit akan tercapai mengingat tahun 2021 hanya menyisakan kurang 1 bulan efektif.

"Mungkin sulitlah kalau untuk 100 persen, 80 realisasinya sudah cukup bagus," sebut Amar.

Lebih lanjut dijelaskan Amar, dari sekian banyak OPD pengelola PAD, sampai dengan kemarin baru ada 2 OPD yang raihannya diatas 50 yaitu BKD 60, 36 persen dan BLUD RSUD 63, 53 persen sedangkan OPD lain masih dibawah 50 persen.

Masih dikatakan Amar, penurunan realisasi PAD tahun 2021,saah satunya disebabkan oleh adanya pendemi Covid-19, yang memaksa beberapa sumber PAD tidak tergarap maksimal. seperti contohnya, dalam pengelolaan dana desa (DD) pengurangan pembanguan fisik berpengaruh terhadap pendapatan dari pajak galian C.

"Tapi kami akan tetap mencoba untuk memaksimalkan penagihan dan penarikan beberapa sektor pendapatan, dalam sisa waktu yang tersisa ini, tapi kalau untuk 100 persen akan sulit rasanya untuk dicapai," tukas Amar.

Tags :
Kategori :

Terkait