Langkah selanjutnya sahabat bisa lakukan dengan cara memilih pasangan hidup juga bisa dilihat dari hubungannya dengan keluarga dan teman - temannya. Sahabat bisa mencari tahu ketika sedang membahas tentang keluarga dan temannya. Sebab, biasanya hubungan dia dengan orang terdekatnya bisa menjadi cerminan bagaimana dia memperlakukanmu kelak.
Dari hal tersbut, Sahabat bisa menyimpulkan apakah dia orang yang tepat dan layak untuk dipertahankan atau tidak.
BACA JUGA:Zodiak Paling Romantis dan Menyenangkan Pasangan
Langkah selanjutnya bisa lakukan dengan cara melihat prinsip yang dia miliki apakah sama dengan mu sahabat apakah tidak, karene mempunyai prinsip yang sama akan memperkuat fondasi hubungan kalian. Sahabat bisa mulai menggali dari hal - hal sederhana seperti jumlah anak yang diinginkan atau gaya hidup yang akan dijalani setelah menikah. Pemikiran lainnya tentang pola mengasuh anak, pandangan soal pernikahan, keluarga, spiritualitas, dan lainnya juga perlu didiskusikan untuk menghindari konflik jangka panjang.
Apabila kamu menemukan perbedaan prinsip dengan pasangan yang sulit disatukan, coba kompromikan berdua supaya tak memengaruhi hubungan di kemudian hari.
5. Mengetahui Rencana Hidupnya
Ketika kamu sudah memutuskan seseorang menjadi pasangan hidup berarti kamu juga harus sudah siap dengan rencana - rencananya di masa depan.Untuk itu, sebelum melangkah ke jenjang pernikahan, kamu harus tahu dengan jelas tentang tujuan dan targetnya, baik itu urusan pribadi maupun kariernya.
6. Mengetahui Cara Dirinya Menghadapi Masalah
Dalam suatu pernikahan pasti tak luput dari berbagai masalah, Masalah tersebut nantinya juga dapat menjadi pemicu pertengkaran dalam hubungan. Nah, Sahabat bisa melihat cara dia dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah. Baik dari cara dia berkomunikasi, reaksinya saat terpancing emosi, termasuk keputusan dan solusi yang diambilnya untuk menyelesaikan masalah. Sebab, akan sulit menjalani hubungan dengan seseorang yang tidak dewasa dan tak mau mengalah.
Langkah terakhir yang bisa sahabat lakukan dengan cara mengikuti kata hati, kerena tidak ada salahnya mendengarkan kata hati. Sebab Kata hati bisa menuntunmu untuk menilai dan memilih pasangan. Apabila memang Sahabat sudah menemukan orang yang tepat dan yakin dengannya, maka tak ada salahnya mengikuti apa kata hatimu. Sebab bagaimana pun, kata hati tidak muncul begitu saja tanpa alasan. Ia akan muncul usai melewati kejadian atau mungkin emosi-emosi yang dialami. Maka itu, tak ada alasan untuk mengesampingkan perasaan dan kata hatimu.
BACA JUGA:Menghadapi Pasangan yang Manipulatif: Kewaspadaan bagi Perempuan