Pendarahan yang banyak dan berkepanjangan bisa meningkatkan risiko infeksi pada saluran reproduksi.
Hal ini terjadi karena saat darah keluar dalam jumlah yang banyak, kondisi lembab yang terjadi pada organ intim bisa menjadi lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan bakteri.
Infeksi dapat menyebabkan gejala seperti gatal, nyeri, atau bahkan demam.
BACA JUGA:Mengenali Tanda-tanda Menstruasi Akan Segera Tiba: Memahami Siklus Tubuh Wanita
BACA JUGA:Tips Menghadapi Menstruasi: Cara Meredakan Ketidaknyamanan dan Menjaga Kesehatan Selama Siklus
Dalam beberapa kasus, pendarahan menstruasi yang terlalu banyak bisa menjadi gejala masalah reproduksi yang lebih serius, seperti endometriosis atau mioma uteri.
Kedua kondisi ini dapat memengaruhi kesuburan wanita dan meningkatkan risiko komplikasi jika tidak ditangani dengan baik.
7. Pengaruh pada Kualitas Hidup
Menorrhagia dapat sangat mengganggu kualitas hidup.
Rasa nyeri dan ketidaknyamanan yang terus-menerus bisa membuat seseorang sulit melakukan aktivitas harian, seperti bekerja, berolahraga, atau bersosialisasi.
Selain itu, harus mengganti pembalut atau tampon dengan sangat sering juga bisa menyebabkan ketidaknyamanan tambahan.
BACA JUGA:Penyebab Darah Menstruasi Menggumpal