Sedangkan gen Z lebih menyukai komunikasi secara langsung atau tatap muka.
Perbedaan yang terjadi antara generasi milenial dan gen Z tentunya akan mempengaruhi dinamika dai tempat kerja.
Untuk itu perusahaan perlu mengenali dan melakukan penyesuaian dengan kebutuhan di tempat kerja, sehingga tercipta lingkungan kerja yang harmonis dan produktif.
BACA JUGA:Tips Membangun Kemandirian Finansial untuk Generasi Z di Tahun 2024
BACA JUGA:Alasan Keuangan Generasi Z Sulit Berkembang pada Masa Sekarang
3. Kerja Sama Tim
Dalam kerja sama tim, generasi milenial cenderung ingin menjalin hubungan yang kuat dengan rekan kerjanya. Di mana generasi milenial lebih menghargai masukan dan kerja sama yang terjalin.
Sedangkan gen z lebih kompetitif dan berfokus pada kesuksesan individu, dan juga ketika bekerja gen z lebih mandiri dan suka mencari tahu sendiri.
4. Profesionalisme
Dalam dunia kerja, generasi milenial tumbuh dengan pemahaman bahwa profesionalisme dalam bekerja adalah tidak bertato, tindik, dan harus menggunakan pakaian yang rapi dan formal.
Sedangkan gen Z memiliki anggapan bahwa keterampilan dan karakter mereka yang merupakan sikap profesional dalam bekerja, sehingga gen Z cenderung memilih budaya kerja yang casual dan terbuka.
BACA JUGA:Alasan Banyak Generasi Z Gak Punya Tabungan, Tekanan Gaya Hidup
BACA JUGA:Generasi Z dan Teknologi: Bagaimana Mereka Mengubah Cara Kita Bekerja dan Berinteraksi