BACA JUGA:Apa Itu Stablecoin? Solusi Stabilitas di Dunia Cryptocurrency
BACA JUGA:Risiko dan Tantangan Berinvestasi di Cryptocurrency yang Wajib Kamu Ketahui!
Siapa Lebih Siap?
Solana unggul dalam skalabilitas dengan arsitektur yang dirancang untuk memproses transaksi secara paralel. Tapi, Ethereum juga nggak mau kalah. Lewat Ethereum 2.0 dan pengenalan shard chains, skalabilitasnya bakal jauh lebih baik.
Ethereum punya ekosistem yang luas dan matang, jadi rumah buat proyek-proyek besar seperti Uniswap, Aave, dan OpenSea.Sementara itu, Solana meski terbilang baru, cepat berkembang dengan proyek-proyek penting seperti Serum dan Mango Markets.
Benarkah Solana “Ethereum Killer”?
Sebutan “Ethereum Killer” sering banget disematkan ke Solana. Tapi, menurut Anatoly Yakovenko, salah satu pendiri Solana, label itu nggak penting. Ia percaya kesuksesan Solana nggak perlu terjadi di atas kehancuran Ethereum.
BACA JUGA:Begini Cara Jadi Ambasador Crypto! Panduan Lengkap untuk Pemula
BACA JUGA:Keuntungan Investasi Cryptocurrency yang Wajib Kamu Ketahui!
Kalo Kamu Pilih yang Mana?
Ethereum unggul di ekosistem dan stabilitas, sementara Solana menawarkan kecepatan dan biaya murah.
Apakah kamu butuh platform matang seperti Ethereum, atau solusi cepat dan efisien seperti Solana?
So, kamu tim Ethereum atau Solana?