
9. Bangun Komunikasi yang Baik
Komunikasi yang lebih terbuka antara orangtua dan anak sangat penting dalam memotivasi anak. Luangkan waktu untuk mendengarkan keluhan ataupun kekhawatiran mereka tentang belajar.
10. Jaga Keseimbangan Antara Belajar dan Bermain
Anak-anak sangat membutuhkan keseimbangan antara waktu belajar dan bermain. Jangan terlalu memaksakan anak untuk terus belajar tanpa memberi mereka waktu untuk bersenang-senang.
BACA JUGA:Alasan Pentingnya Curi Start Belajar bagi Mahasiswa Baru
BACA JUGA:Kemenag Telah Membuka Beasiswa Non-Gelar untuk Santri Belajar di Luar Negeri
Memotivasi anak yang kurang semangat dalam belajar memang membutuhkan kesabaran dan perhatian yang ekstra. Dengan pendekatan yang tepat dapat membantu anak untuk menemukan kembali semangat dalam belajar.
Ingat bahwa setiap anak memiliki cara dan waktu belajarnya sendiri. Jadi cobalah berbagai cara untuk menemukan cara yang paling cocok untuk anak.