Wabup Terima Curhat 3 Ribu Guru

Puncak HGN dan PGRI Rejang Lebong  CURUP, CE - Wakil Bupati Rejang Lebong, H Iqbal Bastari SPd MM menerima curhatan para guru di Rejang Lebong. Curhatan ini disampaikan para pahlwan tanpa tanda jasa saat wabup menghadiri acara puncak Hari Guru Nasional (HGN) ke-23 dan juga hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-71 yang dipusatkan di gedung olahraga (GOR) Curup, Sabtu (26/11) kemarin.

Pantauan CE, acara tersebut dihadiri sebanyak 3000 guru yang ada di seluruh Kecamatan se Kabupaten Rejang Lebong. Curhatan para guru ini disampaikan langsung oleh Ketua PGRI Rejang Lebong, Sujirman SPd dalam sambutannya. Sujirman menyampaikan bahwa dirinya mewakili seluruh guru yang ada di Kabupaten Rejang Lebong menuntut pemerintah daerah terkusus Dinas Pendidikan (Dispendik) agar segera mencairkan tunjangan guru baik itu sertifikasi dan non sertifikasi yang menjadi hak mereka.

"Dalam kesempatan ini perlu saya tegaskan bahwa kami para guru meminta kepada Dispendik untuk segera mencairkan tunjangan sertifikasi kami secepatnya," tegasnya. Menurutnya peringatan puncak HGN ini dirasa merupakan momen yang tepat untuk menyampaikan hal tersebut.

"Saya rasa di momen ini merupakan momen yang paling tepat untuk kami menyampaikan keluhan kami para guru yang masih terganjal selama ini, jadi kami berharap agar dengan penyampaian ini pemerintah langsung dapat menanggapi keluhan sekaligus merupakan permintaan kami ini," sampainya.

Akan tetapi terkait dengan hal tersebut, Sujirman juga meminta para guru untuk meningkatkan profesionalisme kerja mereka. "Perlu juga saya sampaikan kepada para guru yang hadir bahwa jangan hanya menuntut hak saja, akan tetapi jangan jugan kita melupakan kewajiban kita sebagai seorang guru. Jangan hanya karena tunjangan sertifikasi belum cair, tugas sebagai seorang guru malah ditinggalkan. Mari kita tunjukkan bahwa kita adalah seorang guru sejati yang memang memiliki niat tulus untuk mendidik para penerus generasi bangsa kita kedepannya," pintanya.

Selanjutnya dalam waktu yang berbeda, dalam kata sambutannya Plt Dispendik Rejang Lebong, T Samuji langsung menanggapi keluhan yang disampaiakan oleh ketua PGRI tersebut. T Samuji menyatakan bahwa dirinya akan segera memproses tunjangan sertifikasi yang menjadi tuntutan para guru tersebut.

"Langsung saja, menanggapi sambutan yang disampaikan oleh ketua PGRI tadi, saya sampaikan kepada para guru yang hadir pada hari ini bahwa kami dari Dispendik akan segera meproses pencairan dana untuk tunjangan sertifikasi para guru yang ada di Kabupaten Rejang Lebong ini secepatnya," sampainya. Dikatakan Samuji, bila perlu dalam minggu ini mereka nakan segera memproses tuntutan para guru tersebut. "Mudah-mudahan dalam minggu ini tuntutan para guru tersebut akan segera dapat kami penuhi," tegasnya.

Terpisah Wabup Rejang Lebong, H Iqbal Bastari SPd MM mengapresiasi curhatan yang disampaikan para guru tersebut. Wabup menyampaikan bahwa penyampaian seperti ini memang sangat perlu untuk disampaikan langsung kepada pihak pemerintah agar tidak adanya unsur pungli terkait pendidikan yang ada di kabupaten Rejang Lebong. "Keterbukaan

seperti ini memang sangat diperlukan, dalam rangka menghindari pungli yang ada di unsur pendidikan di Kabupaten Rejang Lebong ini," sampai Wabup.Wabup juga mengajak para guru untuk menjauhi pungli tersebut dalam bentuk apapun. "Marilah sebagai seorang tenaga pendidik, kita hindari pungutan-pungutan dalam bentuk sekecil apapun karena hal tersebut walaupun sekecil apappun akan sangat mencoreng dunia pendidikan kita," ujarnya.

Disisi lain Wabup juga mminta kalangan guru untuk terus meningkatakan kualitas pendidikan di Kabupaten Rejang Lebong saat ini. "Dengan semangat hari guru ini, marilah kita semakin meningkatkan profesionalisme guru dengan jangan mengorbankan pendidikan anak untuk kepentingan pribadi," tandas Wabup. (CW3)