Akhir Februari , TKI Curup Akan Berangkat

Selasa 30-01-2018,16:16 WIB
Reporter : Curup Ekspress
Editor : Curup Ekspress

CURUP SELATAN, CE - Pada bulan Februari mendatang, PT Mardel Anugerah Internasional kembali akan mengirimkan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Asal Rejang Lebong ke luar negeri. Dikatakan Pimpinan Cabang PT Mardel Anugerah Internasional Rejang Lebong, Romi Mahendra SSos bahwa kali ini TKI yang akan dikirim masih merupakan lulusan SMA/SMK sederajat.

Hanya saja jika sebelumnya pihaknya sudah mengirim sebanyak 19 TKI laki-laki, untuk Februari mendatang semua yang akan dikirim yakni perempuan.

"Akhir bulan Februari nanti mudah-mudahan jika tidak ada aral melintang kita kembali akan mengirim tenaga kerja keluar negeri, namun kali ini semuanya adalah perempuan karena sebelumnya kita sudah kirim semuanya laki-laki," sampainya.

Dikatakannya bahwa kali ini para pekerja asal Rejang Lebong ini akan dikirim ke BCM Corporation yang merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perangkaian alat-alat elektronik yang berada di Malaysia. Dimana pimpinan dari perusahaan tersebut memang hanya menginginkan tenaga kerja semuanya perempuan.

"Untuk akhir Februari nanti itu kita akan kirim mereka ke BMC Malaisya, yakni perusahaan yang bergerak dibidang perangkaian alat-alat elektronik," kata Romi. Lebih jauh dirinya menyebutkan untuk saat ini sudah ada 19 peserta yang mendaftarkan diri untuk dikirim sebagai tenga kerja indonesia ke perusahaan dari Malaysia tersebut. Namun hingga saat ini diakui Romi baru ada sebanyak 16 orang yang sudah melakukan pengurusan paspor.

"Sebenarnya yang daftar itu ada 19, tapi yang 3 itu masih dalam proses dan baru 16 yang sudah kita pastikan kepengurusan paspornya," ungkapnya.

Lebih jauh Romi menyebutkan untuk tenaga kerja wanita yang akan dikirim tahun ini ada perlakuan khusus yang mereka berikan. Dimana mereka sudah tidak perlu lagi melakukan kepengurusan medical checkup dan juga paspor, karena biaya keduanya sudah ditanggung oleh perusahaan.

"Jika kemarin yang laki-laki 19 orang itu mereka mengeluarkan biaya sendiri untuk paspor dan medical checkup, tapi untuk perempuan yang kali ini akan kita kirim ini mendapatkan perlakuan khusus dimana semua biaya tersebut digratiskan," pungkasnya. (CE2)

Tags :
Kategori :

Terkait